Kabid Humas itu mengatakan kronologi kejadian yang mengakibatkan gugurnya satu anggota polisi, Briptu Kiki Supriyadi, penyerangan terjadi saat personel Polsek Ilu sebanyak 4 orang kembali dari Kota Mulia yang saat itu melintasi Kali Pagargom Distrik Kalome Kabupaten Puncak Jaya.
Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol. Ignatius Benny Ady Prabowo membenarkan kejadian tersebut. Benny mengatakan kejadian terjadi pada, Minggu (1/9) sekira pukul 16.05 WIT di jalan Trans Nabire Enatorali KM 192. Saat itu truk yang dikemudikan oleh Junaidi dan 2 penumpang Edwin dan Omar melintasi jalan tersebut.
Kabupaten Yahukimo kembali tegang. Setelah cukup lama tenang, pada Rabu (31/6) terjadi kasus pembacokan yang dilakukan orang tak dikenal (OTK) yang mengakibatkan korban tewas. Korban bernama Abdul Muzakir tewas usai mengalami sejumlah luka bacok.
Kapolres Jayawijaya Melalui Wakapolres Jayawijaya Kompol Muh. Nurbakti membenarkan adanya kasus tindak pidana Penganiayaan oleh orang tak dikenal yang menyebabkan korban mengalami luka bacok pada bagian kepala sebelah kiri dan belakang atas nama Dani Alias Pertambo.Â
Kepala Bagian Operasi Polresta Manokwari Komisaris Polisi Wisnu Prasetyo mengatakan, kepolisian terus mengumpulkan bukti guna mengungkap identitas pelaku sekaligus motif penembakan terhadap advokat senior tersebut,
Kapolres Puncak Jaya, AKBP Kuswara menyampaikan informasi ini langsung. Ia menjelaskan bahwa korban pertama kali ditemukan oleh seorang saksi yang kebetulan melewati Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan melihat korban sudah dalam keadaan lemas dan bersimbah darah.
Ini setelah satu warga sipil bernama Jainul tewas terkapar dan bersimbah darah. Korban tewas dengan luka tembak yang dilakukan oleh orang tak dikenal (OTK). Hingga kini polisi masih menelusuri kasus penembakan ini dengan mencari saksi-saksi.
  Sebisa mungkin ketika itu menghafal apa yang menjadi ciri – ciri atau identitas dari orang tak dikenal tersebut. Ini untuk membantu jika terjadi hal-hal yang tak diinginkan semisal terjadi bentuk kekerasan fisik yang kemudian pelakunya melarikan diri.
Kronologi kejadiannya, ungkap Kapolres I Komang Budhiarta berawal saat korban dalam perjalanan dengan menggunakan sepeda motor di Jalan Trans Papua antara Kampung Autriop dan Tinggam, Distrik Mindiptana kemudian ada orang yang tak dikenalnya yang merupakan pelaku yang dalam keadaan mabuk menyalib dan memberhentikan korban.