Mengenai hal ini mantan Sekretaris Daerah Kabupaten Lanny Jaya itu mengungkapkan, hal itu tentunya menjadi atensi pihaknya saat ini. Bahkan mengenai masalah miras ini dirinya mengancam akan mengambil tindakan tegas kepada oknum yang coba menjual miras di pinggir-pinggir jalan protokol kota Jayapura.
Angka kecelakaan lalu lintas di Papua juga cukup tinggi. Pada tahun 2022 hingga akhir Juni 2024 terdapat sediktnya 1.758 korban yang meninggal di jalan raya, dipengaruhi oleh berbagai faktor-faktor tadi.
Dalam kunjungannya tersebut Kapolres mengajak kepada semua elemen masyarakat dan pemerintah untuk mendukung Polres dan Polsek dalam menjaga situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif.
Hal ini merupakan langkah untuk menjaga keamanan dan ketertiban di Kabupaten Sarmi. "Sosialisasi ini menjadi upaya kita bersama untuk menjaga kamtibmas selama peringatan HUT RI ke-79. Kami berharap para penjual minuman keras dapat mematuhi larangan ini demi kebaikan bersama," ujar Kadistrik Sarmi.
AKP Matheus menjelaskan, Distrik Mimika Timur yang dulunya dikenal dengan tempat produksi minuman keras lokal kini sudah berhasil diberantas.
Kondisi dan situasi di kawasan itu baik siang ataupun malam tidak ditemukan lagi adanya orang-orang yang mengkonsumsi minuman keras.
Dalam pemusnahan miras jenis CT dan Pabrikan serta berbagai sajam tersebut secara simbolis dilakukan oleh PJ Gubernur Papua pegunungan Dr. Velix Vernando Wanggai, S.IP, M.P.A bersama bersama dengan PJ Bupati Jayawijaya Thony M Mayor, Sp.d, MM dan Kapolres Jayawijaya AKBP Heri Wibowo, SIK dan forkopimda Jayawijaya.
Kapolsubsektor Erambu Aipda Andi Baso, bahwa sasaran patrol;i dan razia minuman keras lokal tersebut adalah Kampung Toray dan Erambu karena hasil penyelidikan masih ditemui orang mabuk karena Miras.
Ketiga jenazah kini masih berada di ruang jenazah Rumah Sakit Dian Harapan Waena. Kapolresta Jayapura Kota Kombes Pol Dr. Victor D. Mackbon melalui Kasat Lantasnya Kompol Dian Novita Pietersz saat dikonfirmasi mengatakan kecelakaan tersebut melibatkan SPM Honda Beat warna putih dengan nomor polisi PA 2462 QB dengan SPM Yamaha Jupiter-MX warna hitam nomor polisi PA 3281 AU yang dikendarai EW (22) bersama penumpangnya RW (22).
Dandim 1707/Merauke Letkol Inf Bayu Kriswandito, melalui WS. Danramil 1707-03/Okaba Pelda Bahrun Rajab menyampaikan sweeping miras lokal jenis Saguer yang terbuat dari air bunga kelapa ini dilaksanakan sebagai upaya meminimalisir peredaran miras dalam rangka menciptakan wilayah yang aman, tertib dan kondusif.