Kehadiran Jembatan Youtefa atau yang sering dikenal dengan nama Jembatan Merah menjadi salah satu ikon baru di Kota Jayapura terutama dari sektor pariwisata. Jembatan yang terbentang di atas teluk Youtefa, menghubungkan Hamadi dan Holtekamp itu, cukup terkenal dengan keindahannya.
Kapolres Jayawijaya melalui Kasat Narkoba AKP F Taborat, SH membenarkan jika pihaknya dari Satuan Reserse Narkoba Polres Jayawijaya berhasil meringkus pelaku Pembuat minuman keras lokal jenis CT dan Ballo yang merupakan wanita dengan inisial K alias V (30) di salah satu rumah kontrakan di Jalan Bhayangkara Wamena.
Barang tersebut dari jasa pengiriman telah melalui pemeriksaan X-ray Regulated Agent dan pada saat barang diperiksa melalui mesin X-ray terdeteksi barang mencurigakan pada tampilan layar monitor.
Seperti yang terjadi disalah satu rumah honai yang ada di Jalan Yosudarso Wamena, lantaran diketahui menjadi incaran kepoliian para pelaku menyembuyikan puluhan liter miras jenis balo dalam dapur dan Kandang Wam berhasil di temukan aparat kepolisian dan langsung dimusnahkan di tempat dengan cara di buang.
“Di Supiori ini menyangkut miras kami sangat membatasi sehingga tidak begitu bebas di sini, kalau ada pemuda-pemudi kita kedapatan konsumsi Miras itu satu – dua saja, tidak begitu banyak seperti kabupaten lain,”ucap Kapolres kepada wartawan di Supiori, Senin,(30/10)
Kapolres Jayawijaya melalui Kasat Narkoba AKP. F Taborat, SH membenarkan ada Home pabric di Jalan Yosudarso Wamena di dalam rumah serta honai yangmana saat dilakukan penggeledahan rumah dan honai dalam keadaan kosong.
Kapolres Jayawijaya AKBP Heri Wibowo, S.IK saat dikonfirmasi membenarkan jika pihaknya telah berhasil mengamankan seorang perempuan berinisial SP karena kedapatan menjual minuman keras lokal jenis CT di belakang SMAN 1 Wamena.
Pria tersebut digelandang ke Mapolres karena kedapatan menjual minuman keras jenis Sopi. Dari rumahnya, Polisi berhasil membawa sekitar 62 liter Miras Lokal jenis Sopi saat melakukan penggerebekan, Senin (23/10/2023) sekitar pukul 11.00 WIT.
Masih sama seperti sebelum-sebelumnya, dalam kedatangannya bersama anggotanya ini ia mengajak warga setempat untuk saling bertukar pikiran dan membahas kamtibmas di sekitar Weref. Disini Rishcard meminta saran dan masukan dari warga terkait kinerja aparat KPL.