Berdasarkan keterangan yang diterima media ini, Kasat Reskrim Polres Mimika, Iptu Fajar Zadiq menbenarkan, Roy ditangkap pada Selasa (5/3) dini hari kemarin, sekira pukul 01.00 WIT.
Johannes menyebut, di grup-grup WhatsApp beredar berita tentang hasil pleno tingkat kabupaten yang sementara berlangsung dengan narasi yang tidak membangun dan sangat provokatif. Alhasil, berpotensi menimbulkan kegaduhan di tengah masyarakat.
Hal ini disampaikan Bupati Omaleng mengingat APBD Kabupaten Mimika tahun 2024 mencapai Rp7,5 triliun bukanlah anggaran yang sedikit sehingga program kegiatan yang sudah direncanakan dalam APBD Tahun 2024 agar segera dilaksanakan.
Kepala Bappeda Kabupaten Mimika, Yohana Paliling di hadapan para pimpinan OPD mengatakan, pertemuan ini merupakan awal bagi Pemda Mimika untuk memulai RKPD tahun 2025 sesuai jadwal.
Akibatnya, , satu orang a.n. Riski selamat setelah terombang-ambing dan ditemukan masyarakat sekitar yang kebetulan lewat di lokasi kejadian. Namun dua orang lainya yakni Swardi (55) dan Muhammad Bintang (25) hingga laporan diterima petugas jaga Kantor Pencarian dan Pertolongan Timika belum diketahui nasib dan keberadaannya.
"Kami mendapatkan sebanyak 28 personel dari Polda Papua untuk backup di Polres Mimika. Kalau tidak ada perubahan kemungkinan besok Kamis tiba di Timika.”ungkap Kapolres Mimika AKBP Gede Putra S.H., S.I.K., M.H
Dimana dari hasil olah TKP, diduga kuat korban mengalami kecelakaan lalu lintas. Pasalnya dari lokasi kejadian juga ditemukan sepeda motor milik korban.
Ia menyatakan, salah satu hal yang dikhawatirkan adalah kegiatan yang menggunakan dana Otsus tidak bisa tuntas. Ini disebabkan lambatnya proses pengadaan barang dan jasa serta kendala di lapangan.
Eddy mengapresiasi Kepala Bappeda Mimika, Yohana Paliling bersama tim serta tim akademisi yang dilibatkan dalam penyusunan Ranwal RPJPD. “Hari ini kita melihat bagian yang luar biasa telah dikerjakan oleh Bappeda dan luar biasanya pada poin semua pentahapan hampir semua sudah diikuti,” jelasnya.