Menurut dia, hal pertama terjadi saat diawali anak-anak Papua secara internal sudah diganti. Kedua menyangkut Perpres 17 tahun 2019 dan Perpres 84 yang berbicara tentang keberpihakan kepada kontraktor orang asli Papua. Dimana untuk nilai proyek dibawah Rp 1 miliar untuk OAP.
Kasat Binmas Makruf menyampaikan kegiatan yang dilakukan dengan sambang warga bagian dari kegiatan door to door sytem. Ini sekaligus dimanfaatkan untuk bersilaturahmi ke masyarakat kompleks Asmat belakang Stadion Mini Maro sebagai wujud kepedulian Polri kepada masyarakat.
  Ketua PPD Distrik Merauke Daniel Taraneno menjelaskan bahwa sebelum petugas Pantarlih tersebut turun lapangan melakukan pemutakiran data pemilih maka mereka terlebih dahulu dilatih dalam menggunakan aplikasi Sistem Informasi Data Pemilih (Sidalih).Â
Kapolres Merauke AKBP I Ketut Suaryana, SH, SIK saat membuka pelatihan ini mengungkapkan, pelatihan yang dilaksanakan dengan kolaborasi dengan RKDÂ Merauke ini dalam rangka HUT Bhayangkara ke-78 tahun 2024.
Rekianus mengungkapkan, ke-2 kapal yang ditangkap dan ditahan oleh Otoritas Austalia tersebut adalah KM Nurlaila dan KM Ikhsan Jaya. Dimana, Nahkoda dan ABK dari kedua kapal tersebut juga ditahan oleh pemerintah Australia. Untuk KM Nurlaila sebanyak 7 Nahkoda dan ABK sedangkan KM Ihsan Jaya sebanyak 8 orang. Â
Kepada wartawan di Merauke, Kajari Merauke Sulta D. Sitohang mengatakan dirinya siap berkolaborasi dengan media yang ada di Kabupaten Merauke terutama dalam pemberantasan korupsi di wilayah kerja Kejaksaan Negeri Merauke.
Rosina Kebubun menjelaskan bahwa dari hasil penetapan kursi dan Caleg terpilih yang dilakukan pihaknya beberapa waktu lalu, kursi dan suara terbanyak masing-masing diperoleh Partai NasDem, PKB dan PDI-P. Ketiganya masing-masing memperoleh 5 kursi.
Pasalnya, sesuai dengan RTRW Kabupaten Merauke, di lahan 500.000 hektar lahan yang ada tersebut hanya sekitar 50 persen yang dapat dimanfaatkan. Itupun dari jumlah tersebut masih akan terjadi penapisan.Â
 Kepala Bidang Ketertiban Umum (Trantibum) Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Merauke Jeremias Masriat ditemui media ini mengungkapkan bahwa penertiban lapak remang-remang tersebut karena adanya laporan dari masyarakat setempat yang merasa terganggu dengan aktivitas masyarakat yang ada di sekitaran bandara Mopah Merauke setiap malam.
Dandim 1707/Merauke Letkol Inf Bayu Kriswandito, menyampaikan, peninjauan lahan Food Estate yang dilakukannya tersebut dalam rangka persiapan Kunjungan Kerja Menhan RI Jenderal TNI (Purn) Prabowo Subianto dan Mentan RI Â Andi Amran Sulaiman. Â Â