Kasus JW sendiri telah dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Jayapura pada Rabu (24/7). JW diserahkan ke pihak kejaksaan setelah berkas perkaranya telah dinyatakan lengkap atau P.21 dan siap untuk ke tahap proses hukum selanjutnya disidang pengadilan.
Setelah tahapan coklit akan dilakukan rekapitulasi hasil oleh PPS. Tahapan ini akan dilakukan di masing-masing PPS di Kota Jayapura. "Setelah itu dilakukan tahapan selanjutnya hingga pada penetapan pemilih Tetap nantinya," jelas Benny.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Jayapura, Justin Sitorus mengatakan, penertiban ini akan terus dilakukan ke depan sampai para sopir angkutan umum ini benar-benar sadar akan aturan yang diberlakukan oleh pemerintah kota Jayapura.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Jayapura, Rocky Bebena menjelaskan, kegiatan itu akan melibatkan siswa SD SMP SMA dan SMK di kota Jayapura, dan dijadwalkan akan dilaksanakan selama tiga hari mulai dari tanggal 3-5 September.
Dia mengatakan, khusus untuk Peraturan daerah tentang minuman keras pihaknya selalu melakukan pengawasan di tempat-tempat atau toko yang melakukan penjualan minuman keras yang dapatkan izin dari pemerintah.
Meski kondisi saat dilakukan sweeping dalam keadaan rintik hujan namun anggota yang diturunkan tetap menjalankan sesuai waktu yang ditentukan. Sebanyak 24 pengendara yang melanggar tersebut diantaranya, 20 pelanggar tidak gunakan helm, 2 pengendara roda empat yang gunakan kenalpot brong/bising dan dua lainnya karena tidak gunakan sabuk pengaman.
Rakor ini menghadirkan sejumlah intansi, seperti pemerintah Kota Jayapura dalam hal ini Dukcapil, TNI-POLRI, dan pihak Lapas Abepura. Tujuannya untuk mengkoodinasi data pemilih khusus yang ada disetiap lembaga yang ada.
Salah satu kegiatan yang dilakukan oleh badan Kesbangpol kota Jayapura dengan mengumpulkan semua tokoh-tokoh masyarakat yang tergabung dalam berbagai paguyuban organisasi perempuan dan organisasi pemuda di kota Jayapura untuk diberikan sosialisasi.Â
Ada sejumlah agenda kegiatan yang sudah direncanakan oleh panitia HUT RI tingkat Pemkot Jayapura, mulai dari rencana pembersihan tepi pantai sepanjang hoktekamp, pembersihan sampah di beberapa kawasan, termasuk ada beberapa rangkaian perlombaan.Â
Sehingga ketika menamatkan pendidikan tidak banyak yang berpikir untuk menciptakan lapangan kerja atau berwirausaha. Ketika ini terus terjadi dan semakin banyak lulusan baru yang menanti pengangkatan CPNS maka semakin banyak juga angka pengangguran yang akan terjadi.