‘’Kemudian akan ada SPPG di Tanah Miring, lalu Batalyon 757/ Gufta Vira juga akan ditunjuk menghadirkan dapur sehat. Jadi nanti mereka ini akan bersaing untuk memberikan yang terbaik,’’ kata Dandim Letkol Johny Nofriady.
Adapun bahan kebutuhan pokok yang dijual pada pasar murah tersebut berupa beras premium dengan harga Rp 75.000 untuk ukuran 5 kg dan beras biasa dengan harga Rp 60.000 untuk ukuran 5 kg. Sementara untuk gula dengan harga
‘’Untuk 2 tambahan dapur MBG yang akan kita laksanakan, kami tempatkan di Kurik dan Muting. Kita mendengarkan aspirasi dari masyarakat dan saya mengutamakan yang terpencil-pencil dan pinggiran dulu,’’ kata Dandim Johny A
Komando Distrik Militer (Kodim) 1701/Jayapura Letkol Inf Hendry Widodo, mengungkapkan bahwa di Kota Jayapura, pengelolaan program MBG saat ini masih ditangani oleh satu pengelola, yakni restoran 58 Hauze. Restoran ini me
Menurut warga, metode sederhana ini terbukti efektif dalam menjaga pertumbuhan ikan lele, sekaligus mengurangi tingkat kematian akibat saling memangsa. Program ini tidak hanya menghadirkan infrastruktur fisik, tetapi juga membekali masyarakat dengan keterampilan budidaya perikanan yang dapat meningkatkan taraf hidup mereka.
Danramil 1707-07/Elikobel Kodim 1707/Merauke Kapten Inf Nurmadi mengatakan, pendampingan Babinsa Koramil Elikobel Serda Alex Liuryaman kepada petugas Puskesmas Elikobel melaksanakan sweeping atau sidak makanan dan minuman ringan tersebut untuk mengetahui masa kadaluarsa dan memastikan setiap makanan dan minuman yang dijual disetiap kios masih layak dan baik untuk dikonsumsi.
Kampung Kbusdori dipilih karena kondisi sosial dan ekonominya yang memerlukan perhatian khusus. "Ini adalah daerah yang cukup padat penduduk, di mana satu rumah bisa dihuni hingga lima kepala keluarga. Kesejahteraan masyarakat masih kurang, sehingga perlu bantuan terpadu untuk meningkatkan kualitas hidup mereka," ujar Letkol Sinaga.
  Dandim 1707/Merauke Letkol Inf Johny Nofriady, S.E., M.Han melalui Pasi Ter Kodim 1707/Merauke Kapten Inf Arman Tanjung menjelaskan, bakti sosial ini bertujuan untuk mewadahi masyarakat yang ingin mengurus surat administrasi kependudukan seperti pembuatan Akta Kelahiran.
  Dandim 1707/Merauke menjelaskan, lahan seluas 150 hektar tersebut telah digarap atau ditanami seluas 110 hektar dimana sebagian besar sudah dilakukan panen. Di lahan ini, lanjut dia, Dandim Johny Nofriady, dirinya ingin membangun agro wisata.
Pimpinan Perum Bulog Kantor Cabang Merauke Karennu, SE, kepada wartawan di kantornya mengungkapkan, bantuan beras 10 ton yang disalurkan ke masyarakat terdampak Program Strategis Nasional di Distrik Ilwayab tersebut bersumber dari tanggung jawab sosial dan lingkungan Program Bulog aksi berbagai tahun 2024.