Dua rumah warga yang menjadi sasaran kegiatan sosial tersebut masing-masing milik Ismail Keikyera, warga Desa Dekai, Kecamatan Dekai, Kabupaten Yahukimo, dan Engelbertus Uropmabin, warga Desa Kabiding, Kecamatan Oksibil,
Pertemuan dipimpin langsung oleh Kapolres Mappi, Kompol Suparmin, S.IP., M.H., bersama Kapten Inf. Yudiyanto, Pasipers Kodim 1704/Mappi, dan Serka Hanang S.B., Bati Intel Kodim 1704/Mappi.
Dandim 1712/Sarmi Letkol Inf Patria Setia Bakti, S.Sos, menjelaskan bahwa pembentukan Kompi Produksi merupakan hasil dari revisi struktur organisasi TNI AD, di mana setiap Kodim kini tidak hanya membawahi Koramil, tetapi
Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) XVII/Cenderawasih Kolonel Inf Candra Kurniawan, S.E.,M.M. mengungkapkan bahwa kegiatan GPM tersebut digelar sebagai wujud nyata kepedulian TNI terhadap masyarakat. Pasar murah ini mengh
Bantuan ini merupakan bentuk respon cepat Kodim 1702/Jayawijaya dalam meringankan beban Masyarakat Pengungsi yang terpaksa meninggalkan rumahnya. Sembako yang disalurkan diharapkan dapat memenuhi kebutuhan pangan sementa
Program GPM tidak hanya dimaknai sebagai distribusi pangan, tetapi juga sebagai wujud nyata kehadiran TNI di tengah rakyat. Melalui kegiatan ini, TNI berupaya mendukung stabilitas harga, memperluas akses masyarakat terha
Dari dari rilis yang diterima Cenderawasih Pos, kegiatan donor darah yang dilaksanakan di Gedung Tongkonan KPR Serui terlihat jelas antusiasme peserta yang sangat tinggi. Dimana tercatat dengan partisipasi dari 50 prajur
‘’Kemudian akan ada SPPG di Tanah Miring, lalu Batalyon 757/ Gufta Vira juga akan ditunjuk menghadirkan dapur sehat. Jadi nanti mereka ini akan bersaing untuk memberikan yang terbaik,’’ kata Dandim Letkol Johny Nofriady.
Adapun bahan kebutuhan pokok yang dijual pada pasar murah tersebut berupa beras premium dengan harga Rp 75.000 untuk ukuran 5 kg dan beras biasa dengan harga Rp 60.000 untuk ukuran 5 kg. Sementara untuk gula dengan harga
‘’Untuk 2 tambahan dapur MBG yang akan kita laksanakan, kami tempatkan di Kurik dan Muting. Kita mendengarkan aspirasi dari masyarakat dan saya mengutamakan yang terpencil-pencil dan pinggiran dulu,’’ kata Dandim Johny A