Dia menjelaskan program itu merupakan program Dinas Perikanan yang sedang dilaksanakan dalam 3 tahun kedepan sesuai dengan Renstra dan berdasarkan potensi keunggulan perikanan di Kota Jayapura.
Penjabat Gubernur Papua Pegunungan,Dr Velix Vernando Wanggai, SIP, MPA mengatakan, bantuan ini merupakan rangkaian Papua Pegunungnan Christmas Week Festival 2023 yang akan digelar di Wamena dalam waktu dekat ini.
Dalam kunjungan kerjanya tersebut, Danrem Agus Widodo, melaksanakan tatap muka bersama masyarakat Rawa Kasat untuk menunjukkan kehadiran TNI AD ditengah-tengah masyarakat sekaligus melihat secara langsung kondisi Pasar Ikan Tradisional Rawa Kasat sebagai tempat yang dapat memajukan perekonomian bagi masyarakat setempat.
Dengan begitu, Kepala Dinas Iman Djuniawal berharap pemerintah segera membangun Pelabuhan Perikanan di wilayah setempat, hal ini guna mendukung aktifitas pengembangan ekonomi masyarakat.
Saat ini dari 350 ribu benih ikan yang ditargetkan untuk disalurkan, yang sudah tersalurkan sekira 250 ribu lebih benih ikan yang diberikan kepada masing- masing kelompok penerima. Ada benih ikan lele dan ikan nila.
Kepala Seksi Espor Impor Disnakerindag Jayawijaya Sammy Rumbino menyatakan permasalahan penjualan ikan yang ada di tengah Kota ini sangat mengganggu terkait limbah dan pemerintah sudah menyediakan tempat di Pasar jibama Wamena, dan pihaknya sudah sampaikan kepada mereka namun alasannya keamanan.
Pejabat Walikota Jayapura, Frans Pekey, dalam sambutannya meminta kepada seluruh nelayan lokal orang asli Papua yang sudah menerima bantuan tersebut supaya betul-betul memanfaatkan bantuan peralatan tersebut sesuai dengan peruntukannya.
Imran pedagang ikan di pasar pharaa sentani mengaku, saat ini lapak pedagang ikan dalam berjualan memang ada di lokasi tengah, dibuat sementara sambil menunggu pembangunan drainase selesai. Jadi pengunjung bisa membeli ikan di lapak bagian tengah walaupun tempatnya kurang begitu nyaman karena hanya digunakan sementara saja.
"Kalau ikan mahal, kami jual yang harga Rp 20 ribu jadi Rp 35 ribu, sementara yang Rp 30 dihargai Rp 50 ribu dan yang Rp 50 ribu jadi Rp 80 ribu- Rp 100 ribu, "ungkapnya kepada Cenderawasih Pos, Senin (11/9) kemarin.