Dalam pertemuan tersebut disepakati bahwa maskapai penerbangan Garuda Indonesia akan melayani penerbangan ke Merauke setiap harinya. Akses layanan penerbangan setiap harinya ke Merauke akan dimulai pada 1 Juli 2025.
Terkait hal tersebut, General Manager Garuda Indonesia BO Jayapura Innu Al Kautsar mengatakan, Garuda Indonesia telah menerapkan kebijakan pemerintah itu. "Ini sangat membantu, kami berharap dengan adanya diskon ini bisa
General Manager Garuda Indonesia, BO Jayapura Innu Al Kautsar mengatakan, Garuda Indonesia BO Jayapura ikut memperingati Hari Kartini dengan membagikan abon gulung dan bunga kepada penumpang yang terbang menggunakan Garu
Menurut Innu, berdasarkan booking position Garuda Indonesia, peningkatan penumpang telah mulai terjadi sejak tanggal 21 Maret dan diprediksi akan mencapai puncaknya pada 24 Maret 2025.
Dia menjelaskan, selama periode peak season Lebaran, Garuda Indonesia Group akan menambah jadwal penerbangan atau extra flight sebanyak 341 penerbangan. Terdiri dari 315 penerbangan Garuda Indonesia dan 26 penerbangan Citilink.
"Pada saat special flight di tanggal 26 Januari tersebut kami meriahkan oleh tarian khas Papua di apron saat pesawat push back sampai proses menuju take off, serta seluruh penumpang dapat merasakan pengalaman dimana seluruh petugas yang menangani Garuda Indonesia menggunakan baju adat dari Sabang sampai Merauke,"katanya
 Dalam poster yang beredar, garuda biru yang beredar di media sosial disertai dengan kalimat penolakan terhadap penerapan kebijakan PPN 12 persen. Hal ini seperti diunggah oleh akun Instagram @lawandarikantor.
Dalam keterangannya, Pj Bupati menjelaskan bahwa pihak Garuda mengalami kerugian akibat kursi penumpang yang sering kosong dalam penerbangan dari dan ke Biak. Hal ini menyebabkan maskapai meminta Pemerintah Daerah untuk membeli sejumlah seat sebagai upaya mengurangi kerugian. Namun, Bonsapia menegaskan bahwa opsi tersebut sulit diwujudkan karena keterbatasan anggaran daerah.
Hal itu disampaikan General Manager Garuda Indonesia Jayapura, Innu Al Kautsar. Ia mengatakan selama 3 hari digelar, Garuda Indonesia telah menjual tiket lebih dari Rp 6 miliar, dari target Rp 5 miliar.
General Manager Garuda Indonesia Biak, Syaiful, melalui pesan singkat menyatakan bahwa keputusan ini diambil oleh pihak direksi setelah mempertimbangkan kerugian yang terus dialami pada rute Jayapura-Biak PP.