Kepala Dinas Kesehatan Kota Jayapura di Nyoman Sri Antari mengatakan, secara ketersediaan anggaran dalam DPA Dinas Kesehatan Kota Jayapura untuk membiayai program Jayapura Sehat itu sebenarnya sudah selesai.
Asisten II Setda Jayawijaya, Lekius Yikwa mengatakan pihaknya memberi apresiasi kepada tim koordinasi percepatan penurunan stunting Kabupaten Jayawijaya beserta para Kepala Distrik dan kepala kampung, serta kepala puskemas bersama yang turut mendukung program penurunan stunting di kampung kosiafe distrik Musafak.
“Ini memang fenomenanya seperti itu, turun! Biasanya di awal tahun itu kasus DBD naik jadi masyarakat sudah harus waspada di awal tahun karena di awal tahun itu DBD sudah mulai naik,” ungkap Kamaludin saat ditemui,
Asisten II Setda Jayawijaya Lekius Yikwa menyampaikan selamat dan sukses kepada seluruh warga masyarakat Distrik Pisugi, karena mulai hari ini masyarakat sudah tidak perlu pergi jauh-jauh ke kota untuk berobat.
Kegiatan ini merupakan hasil kerja sama antara Dinas Kesehatan Kabupaten Mamberamo Raya dan Dinas Kesehatan Provinsi Papua, bertujuan untuk meningkatkan kapasitas tenaga kesehatan dalam pemantauan status gizi masyarakat melalui platform digital.
Pasalnya, tim surveyor Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS), Kementrian Kesehatan RI sudah berada di Ilaga ibukota Kabupaten Puncak untuk melakukan akreditasi terhadap RSUD Ilaga untuk menjadi tipe D Pratama.
“Saya rasa dalam konteks saat ini untuk menghilangkan stunting hingga angka nol belum bisa, namun bisa menekan khususnya pada usia ibu hamil dan saat anak-anak usia 1 hingga 5 tahun,” sambungnya.
Peraturan ini berlaku untuk seluruh fasilitas penyedia kesehatan mulai dari rumah sakit, puskesmas, klinik, laboratorium, penyedia layanan telemedis, hingga apotek dan industri kesehatan lain. Dan Kabupaten Jayapura secara cepat melakukan upaya percepatan dengan beberapa inovasi pengembangan
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jayapura melalui Sekretaris Dinkes Kabupaten Jayapura Edward Sihotang mengatakan, kegiatan ini sangat penting karena jika suatu perencanaan dilakukan dengan tidak baik, maka pembangunan juga tidak baik dan tidak bisa berjalan dengan lancar.
Mirisnya jika dipresentase maka ada 13.3 persen dari sekira 20 ribu anak di Kabupaten Jayapura yang terkena stunting. Meski demikian dikatakan bahwa presentase tersebut dalam angka dari WHO dikategorikan masih terkendali.