Kapolres Biak Numfor, AKBP Ari Terstiawan, SIK., SH., MH., menyatakan bahwa operasi ini akan berfokus pada penindakan tegas terhadap berbagai pelanggaran lalu lintas, termasuk pelanggaran penggunaan helm, melawan arus, kelengkapan surat-surat kendaraan, hingga pelanggaran batas kecepatan. Hal ini dilakukan guna menciptakan kondisi lalu lintas yang lebih tertib dan aman bagi masyarakat.
Tak bisa dipungkiri salah satu kendala utama yang dihadapi adalah tingginya harga penerbangan ke wilayah tersebut. Biaya transportasi udara yang mahal membuat Papua terasa sulit dijangkau bagi banyak wisatawan domestik yang ingin menikmati pesona keindahan alam Bumi Cenderawasih.
Layanan Koling Kamtibmas ini merupakan salah satu upaya pendekatan kepolisian kepada masyarakat, yang bertujuan untuk membuka ruang diskusi ringan terkait keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) sambil menyajikan kopi secara gratis.
Kunjungan ini merupakan kesempatan bagi Kapolda untuk bertatap muka langsung dengan seluruh anggota Polres Supiori, sebagai bagian dari pengenalan dirinya sebagai Kapolda baru, setelah sehari sebelumnya telah melakukan tatap muka bersama anggota Polres Biak Numfor.
Diakui Kapolda, saat ini Polres Biak Numfor yang hanya memiliki 510 personil, masih jauh dari kata cukup untuk pengamanan di 345 TPS yang tersebar di 19 Distrik 14 Kelurahan dan 268 kampung. Tentu saja, Polres dalam pengamanan nanti saat Pilkada tetap melibatkan Linmas dalam membantu pengamanan di Lokasi pemungutan suara.
Kadis Pariwisata Biak Numfor, Kata Onny Dangeubun, mengatakan diskusi ini bertujuan untuk menggali ide-ide kreatif dan merumuskan rekomendasi konkret guna menjadikan Papua, khususnya Biak Numfor, sebagai pintu masuk ekonomi yang kuat dan berdaya saing.
Sejumlah pengunjung memadati lokasi acara. Kegiatan tak seperti tahun pertama dibuka, karena lebih terkonsep sederhana, namun tetap menonjolkan lokasi pantai yang tahun ini juga dimeriahkan oleh 12 kapal Yacht dari 11 negara.
Hal itu menurut Widi terlihat dari tingkat kunjungan harian, yang memang mengalami pasang surut, terlebih saat pertengahan pelaksanaan Pasar Digital. Meski hanya pada angka 400 juta, Widi mengatakan, transaski total dari offline dan online bisa mencapai total hampir 5 miliar.
Kiper asli Papua hanya kebobolan 4 gol dalam 5 pertandingan. Bahkan dia sekali mencatatkan clean sheet saat PSBS menang 1-0 di kandang Persik Kediri. Kiper kelahiran Wamena itu sangat mengucap syukur bisa mendapatkan kesempatan tampil pada kompetisi tertinggi tanah air bersama PSBS, klub asal Papua.
Bertindak sebagai inspektur upacara yakni Kaskoopsud III Marsekal Pertama TNI Esron Sahat B. Sinaga S.Sos., M.A, mewakili Pangkoopsud III, menyampaikan amanat dari Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto. Tema HUT TNI ke 79 mengangkat TNI Modern Bersama Rakyat Siap Mengawal Suksesi Kepemimpinan Nasional Untuk Indonesia Maju.