Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Tolikara Ny. Maria I.G.Kogoya diwakili Sekretaris Marlien S. Ibo memimpin kegiatan pembagian Takjil Gratis itu kepada Umat Muslim di beberapa titik Kota karubaga dan sekitarnya.
  Puncak kemeriahan Pawai Obor Paskah di Tolikara terjadi saat peserta pawai tiba di Tugu Injil Masuk Toli yang terletak di tengah-tengah Kota Karubaga, tepatnya di pertigaan depan Gereja Jerusalem. Di tempat ini, umat berdoa dan melantunkan lagu-lagu pujian sambil menari.
Pihaknya turut menjelaskan point-point penting kelengkapan yang harus dipersiapkan dengan baik serta aspek-aspek yang tidak kalah pentingnya untuk menunjang dalam menentukan kelulusan dalam seleksi tersebut.
Ini sekaligus untuk mengetahui keadaan dan situasi di setiap wilayah Polsek. Kompol Irianto menyatakan sebagai pimpinan Kapolres yang baru perlu melakukan tatap muka ke setiap Polsek untuk mengetahui keadaan dan situasi kamtibmas di wilayah Polsek tersebut.
"Aktifitas masyarakat dilakukan denggan rute mulai dari Gereja Ebenhaezer menuju Tugu salib di Jalan Irian dan melewati Jalan Kogome hingga kembali lagi pada titik awal yaitu Gereja Ebenhaezer untuk langsung melaksanakan ibadah syukur perayaan Paskah," ujar Kapolres Tolikara.
 Pj Bupati Tolikara Marthen Kogoya mengatakan, aksi pemalangan tersebut dilakukan oleh masyarakat Distrik Poganeri dan masyarakat Distrik Wunin karena masalah penghilangan atau pengalihan suara yang diperoleh 3 orang calon legislatif (caleg) yakni Musa Erlak (PSI) dari Distrik Wunin, Marthen Kogoya (PSI) dari Distrik Poganeri dan Otis Wenda (PKN) dari Distrik Poganeri.
 Dikatakannya, pada tahun 2024 ini masih ada 1 (satu) agenda besar yang harus dikawal bersama yakni pelaksanaan Pilkada Serentak pada tanggal 29 November. Ia mengimbau kepada semua pihak, untuk tetap bekerja sama, berkoordinasi dan bersinergi dalam menyukseskan agenda nasional dan membangun Tolikara ke depan.
Usai memakaikan baju seragam secara simbolis kepada 2 orang anak, Bunda PAUD Maria I. G. Kogoya berpesan kepada anak-anak untuk menjaga kesehatan dan kebersihan serta selalu memakai seragam saat ke sekolah. Ia juga meminta kepada anak-anak untuk selalu berdoa, rajin belajar dan menghormati orangtua dan bapak ibu guru.
Pj Bupati Marthen Kogoya dalam sambutannya mengucapkan syukur kepada Tuhan karena atas kuasa dan kasih-Nya sehingga Pemkab Tolikara bisa melaksanakan penyerahan DPA yang merupakan akhir dari seluruh proses perencanaan APBD TA 2024. Ia pun menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang berperan dalam penyusunan DPA.
 Sekretaris Dinas Remain Gurik,S.Pd membuka Pelaksanaan UNBK itu ditandai dengan menyerahkan soal – soal Ujian yang di terima Kepala SMA Negeri Karubaga Tiep Jigibalom,S.Pd mewakili 6 SMA dan 1 SMK Tolikara usai upacara pagi di halaman SMA Negeri Karubaga, Senin (18/3) kemarin.