Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Jayapura Edward Sihotang di Sentani, Rabu, mengatakan bahwa operasional Puskesmas Komba dipusatkan sementara di Kantor Dinas Kesehatan karena terjadi pemalangan.
"Sebenarnya dampak dari pemalangan tersebut adalah masyarakat, dan permasalahan pemalangan ini adalah masalah internal antara pihak adat dan pemilik sertifikat tanah, tetapi justru berimbas pada pelayanan kesehatan bagi masyarakat, " katanya kepada Cenderawasih Pos, Senin (6/1) kemarin.
  Kepala Dinas Kesehatan Kota Jayapura, Ni Nyoman Sri Antari mengatakan, di Kota Jayapura baru ada 6 Puskesmas yang statusnya sudah menjadi BLUD. "Sebenarnya dari tahun 2016 Permendagri sudah ada, khusus untuk kita semua UPTD itu jadi BLUD," kata Ni Nyoman Sri Antari
Dalam vidio berdurasi 02.13 detik yang tersebar di Media Sosial (Medsos) memperlihatkan sekelompok orang memegang senjata api laras panjang dan menodongkan ke para tukang bangunan yang sementara bekerja.
PJ Bupati Jayawijaya Thony M Mayor, S.Pd, MM menyatakan mulai hari ini warga Distrik Koragi dan sekitar sudah bisa mendapatkan pelayanan kesehatan yang lebih cepat dan lebih baik dari sebelumnya, karena fasilitas yang ada saat ini lebih baik dari sebelumnya.
 Diakui, jika Puskemas SE Kabupaten Jayapura sudah menjadi BLUD tentu bisa lebih maksimal dalam menjalankan program kegiatan karena diberikan kewenangan dalam mengelola keuangannya sendiri. Sehingga diharapkan, dari 22 Puskesmas ini bisa berubah menjadi BLUD.
  "Target Desember yang di Skouw, optimis selesai, sudah bisa digunakan. Tetapi lantai duanya bisa dibangun tahun depan. Karena itu anggaran dana otonomi khusus kita dapat spesifik grandnya sebanyak dua tahap," jelasnya.
dr. Willy memastikan usai dilakukan peresmian maka setelah itu sudah melakukan aktivitas pelayanan kesehatan seperti biasa disana sebab untuk peralatan alat kesehatan, serta obat -obatan sudah lengkap tinggal bagaimana melakukan penataan dan mulai beraktifitas
Asisten II Setda Jayawijaya, Lekius Yikwa mengatakan pihaknya memberi apresiasi kepada tim koordinasi percepatan penurunan stunting Kabupaten Jayawijaya beserta para Kepala Distrik dan kepala kampung, serta kepala puskemas bersama yang turut mendukung program penurunan stunting di kampung kosiafe distrik Musafak.
Asisten II Setda Jayawijaya Lekius Yikwa menyampaikan selamat dan sukses kepada seluruh warga masyarakat Distrik Pisugi, karena mulai hari ini masyarakat sudah tidak perlu pergi jauh-jauh ke kota untuk berobat.