Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D Fakhiri menyebut, kelebihan Gedung Kantor Mapolda Baru yang berlokasi di Koya Koso, Kota Jayapura yakni gedungnya representatif bagus, lebih nyaman dan sejuk lantaran berada di atas ketinggian.
Mengakhiri tahun 2022, Polda Papua mencatat ada sejumlah potensi gangguan keamanan ketertiban masyarakat yang masih berpeluang terjadi di tahun 2023. Kapolda Papua, Irjen Pol Mathius Fakhiri menyampaikan bahwa paling tidak ada empat poin yang harus disikapi.
Jumlah kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Polda Papua mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Tercatat kenaikan ini ada 100 persen lebih dan menjadi catatan bagi Polda Papua untuk bisa menekan angka tersebut. Itu disampaikan Kapolda Papua, Irjend Pol Mathius Fakhiri dalam refleksi akhir tahun 2022 di Polda Papua.
Hasil pemaparan Polda Papua dalam refleksi akhir tahun 2022 terkait penanganan kasus Kelompok Kriminal Bersenjatta (KKB) terungkap bahwa hingga tanggal 28 Desember kemarin tercatat ada 35 warga sipil yang tewas akibat ulah KKB.
Pernyataan tegas disampaikan Kapolda Papua, Irjend Pol Mathius Fakhiri terkait dua hari jelang penutupan tahun 2022 menuju tahun 2023. Ia menginginkan moment ini bisa berjalan dengan aman dann kondusif tanpa harus dipusingkan dengan karakter manusia yang suka berulah dan mabuk – mabukan.
Berdasarkan Surat Telegram Kapolri Nomor ST/2775-2777/XII/KEP/2022 tanggal 24 Desember 2022. Tiga Pejabat Utama dan 11 Kapolres Jajaran Polda Papua mendapat promosi Jabatan.
Selain memberi rasa aman untuk masyarakat, Polri turut memberi pelayanan terbaiknya di bidang kesehatan melalui Program yang bernama Keladi Sagu (Kesehatan Lambang Diri Sehat Guna). Program ini kembali digelar di Kabupaten Yahukimo, tepatnya di Kawasan Pelabuhan Sungai Logpond, Distrik Dekai, Selasa (27/12).
Sepanjang tahun 2022, Polresta Jayapura Kota menangani sebanyak 3636 kasus tindak pidana di wilayah hukumnya. Kasus ini mengalami peningkatan jika dibandingkan kasus tahun 2021 sebanyak 3244.
Kapolres Jayawijaya, AKBP Hesman Napitupulu, SH, SIK, MH menyatakan, 150 personel dari Polri ini, akan didukung oleh TNI, Basarnas, ORARI dan RAPI, Satpol PP, unsur-unsur lain, di mana setiap harinya, dua orang yang mendampingi kepolisian.