Para pemain yang sudah resmi berpamitan di antaranya, Dede Sulaiman, Fitrul Dwi Rustapa, Todd Ferre, Nelson Alom, Ricky Cawor, Feri Pahabol, Kevin Rumakiek, Donny Monim dan Israel Wamiau serta empat legiun asing Takuya Matsunaga, Yevhen Bokhashvili, Ramiro Fergonsi dan Hedipo Gustavo.
Meski Dede Sulaiman dan Fitrul Rustapa memilih meninggalkan Persipura, sikap terpuji justru dilakukan oleh Mario Londok yang sampai saat ini masih setia menanti jawaban dari manajemen Persipura terkait masa depannya bersama tim kebanggaan masyarakat Papua itu.
Kedatangan Boaz Solossa di tim PSS menjadi salah satu jawaban tim pelatih untuk menjaga kiprah pemain muda di kompetisi mendatang agar semangat bermain mereka terus berkobar.
Aksi massa membawa 3 spanduk besar dan sejumlah pamflet. Diantaranya tertulis ‘ Persipura degradasi, Manajemen Gagal – rombak segera manajemen dan segera siapkan Persipura mengikuti liga 2 Indonesia 2022-2023″
Sedangkan Persipura justru banyak ditinggal pemain pilarnya. Nyaris tim kebanggan masyarakat Papua ini belum bergerak sama sekali, jangankan kontrak pemain yang masih bertahan, pelatih pun masih menjadi tanda tanya besar.
Pemain yang resmi keluar atau tidak memperpanjang kontraknya yakni Dede Sulaiman, Fitrul Dwi Rustapa, Irsan Lestaluhu, Todd Ferre, Kevin Rumakiek, Donny Monim, Ricky Cawor, Feri Pahabol dan Nelson Alom. Serta empat legiun asing mereka di musim lalu.
"Keputusan yang sangat sulit untuk diambil, tetapi inilah sepak bola. Terima kasih kebanggaan," tulis Nelson Alom sembari memosting foto dirinya saat masih mengenakan seragam merah hitam, Persipura.
Mandenas membeberkan terkait ucapan penyerang muda tersebut yang mengatakan dirinya hingga saat ini belum jumpa dengan dirinya. Mandenas mengaku dirinya sudah beberapa kali mengontak dan meminta untuk bertemu dengan punggawa Persipura berusia 19 tahun itu.
Befa yang menanggapi hal tersebut ketika mengatakan bahwa dirinya yakin Gubernur Papua sebagai negarawan sejati pasti mengerti apa maksud dan tujuan dari pernyataan tersebut yakni demi kesejahtraan masyarakat Papua yakni masyarakat Pegunungan Tengah Papua
Kepergian Pahabol tentu menjadi kerugian besar bagi Persipura Jayapura. Mengingat, Pahabol merupakan top skor klub dengan 9 gol. Sebaliknya, kehadiran Pahabol kian membuat tajam lini serang Persik.