Pemerintah daerah dan masyarakat berpikir, model pendidikan tersebut yang terbaik dan cocok dengan orang Biak, tetapi kemudian dirusak oleh pembangunan sekolah-sekolah Inpres. Baik itu SD maupun SMP Inpres dan seterusnya.
Akses jalan dan transportasi ke sekolah sejatinya merupakan hal yang sangat penting bagi anak-anak untuk memastikan keselamatan mereka dari mulai berangkat hingga sampai di rumah. Hal inilah yang menjadi salah satu titik perhatian Tunas Sawa Erma (TSE) Group sebagai pelaku industri yang bergerak pada bidang pengelolaan kelapa sawit dan beroperasi di Provinsi Papua Selatan.
Kunjungan Pj Bupati Marthen Kogoya dimulai dari SD Lentera Harapan Karubaga dilanjutkan ke SD YPPGI, SDN KARUBAGA, TK Pembina, TK TK/PAUD Orysasativa, SD Igari, dan berakhir di SD Banggeri Distrik Wenam.
"Seluruh pelajar sekolah menengah ke atas diberikan kesempatan mengikuti perlombaan ini. Pendaftaran gratis atau tidak dipungut biaya dan mulai dibuka pada 10 Agustus 2023 hingga 21 Agustus 2023 mendatang," kata Jeri dalam rilisnya, Selasa (8/8)
‘’Sebenarnya,keinginan untuk menghadirkan Fakultas kedokteran di Unmus sangat kuat. Apalagi, kita sekarang berada di DOB Provinsi Papua Selatan,’’ kata Beatus Tambaip, menjawab pernyataan Cenderawasih Pos di Merauke Senin (7/8).
Nah, untuk tiga DOB, baru Papua Selatan yang "mulai melirik" dan mendorong Universitas Musamus (Unmus) untuk kedepannya dapat membuka Fakultas Kedokteran. Tujuannya sangat jelas untuk mengatasi kekurangan dokter yang sudah terjadi berpuluh-puluh tahun di bumi Animha.
"Kita tahu bahwa sebagian besar mahasiwa UT, telah bekerja baik di perusahaan swasta maupun instansi pemerintah. Dengan kondisi itu mereka mampu membagi waktu demi mendapatkan pendidikan. Saya bangga atas perjuangan para wisudawan-wisudawati, kalian hebat," ungkapnya.
Acara pelepasan disaksikan para orang tua bersama pimpinan dan staf OPD terkait usai kegiatan pembekalan peserta beasiswa ADik di Kantor Dinas Pendidikan Kabupaten Tolikara, Kamis 3 Agustus 2023.
Pj. Sekda Kota Jayapura, Robby Kepas Awi mengatakan, rapat yang dilakukan pihaknya itu untuk mencarikan solusinya. Namun mengenai keputusan selanjutnya akan dilimpahkan ke PJ Wali kota Jayapura, Frans Pekey, yang saat ini sedang berada di luar Papua.
"Kepada anak-anak Port Numbai dan anak-anak Kota Jayapura, silakan mendaftar untuk menjadi calon taruna taruni pada Politeknik penerbangan Curug, yang ada di Tangerang," kata Plt. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan kota Jayapura, Abdul Majid, saat dikonfirmasi Cendrawasih Pos, Selasa (1/8).