Di mana mutu pendidikan di suatu sekolah itu dinilai berdasarkan hasil belajar siswa seperti literasi, numerasi dan karakter. Selain itu terdapat penilaian kualitas proses belajar mengajar dan suasana satuan pendidikan.
  Dalam sebulan itu ditemukan sekitar seratusan, bahkan lebih. Setelah ditemukan mereka langsung diberi penanganan berupa obat anti malaria. Bahkan kegiatan surveilans itu dilakukan setiap minggu dan kemudian dilaporkan ke Dinas Kesehatan Kota Jayapura.
  "PSSI Kota Jayapura menempati posisi Cabor terbaik pertama dengan jumlah nilai 570, disusul Cabor Renang dengan jumlah nilai 560. Sementara posisi ketiga ditempati Cabor Aquatic 458 poin, posisi keempat Cabor Rugby dengan 430 poin dan posisi kelima diraih Cabor Kick Boxing dengan nilai 407," jelasnya.
  Sekretaris Bapemperda Kota Jayapura Fajar Wanggai menjelaskan rapat tersebut membahas, Perda Perda Kota Jayapura yang sampai saat ini masih aktif. Adapun itu diantaranya Perda No. 8 tahun 2014 tentang Pengawasan dan Pengendalian Minuman Beralkohol, Perda No.1 tahun 2014 tentang Kawasan Tanpa Asap Rokok, dan Perda No. 9 tahun 2017 tentang Kawasan Tanpa Ludah Pinang.
  Pejabat Walikota Jayapura Christian Sohilait mengungkapkan, secara umum kegiatan Safari ke kelurahan itu ingin memastikan kegiatan pelayanan pemerintahan di tingkat Kelurahan mulai dari Puskesmas, sekolah termasuk di kantor-kantor pemerintahan berjalan dengan baik.
  ANBK ini dilakukan sebagai bagian dari usaha pemerintah untuk mengevaluasi dan meningkatkan kualitas pendidikan. "Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) adalah evaluasi yang diselenggarakan oleh pemerintah untuk mengukur kualitas pendidikan di sekolah-sekolah
  Dia mengatakan pemberian penghargaan itu dikhususkan kepada cabang-cabang olahraga yang berprestasi dan juga memenuhi kriteria sesuai dengan yang sudah disiapkan oleh panitia.
  Ia juga menekankan bahwa Ibadah Akbar Lintas Agama yang akan dilaksanakan itu merupakan momentum penting dalam menjaga perdamaian menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Papua, dengan dukungan penuh dari semua elemen masyarakat dan aparat keamanan.
  Dia mengakui bantuan ini memang belum bisa menjangkau semua kebutuhan pendidikan di Kota Jayapura, namun setidaknya bisa meringankan beban pendidikan. Terutama berbagai kebutuhan yang diperlukan siswa-siswi dan sekolah selama melaksanakan kegiatan belajar mengajar di sekolah.
  Itulah sebabnya pihaknya juga kesulitan untuk menangani ODGJ itu, misalnya ketika mereka sudah menyelesaikan program rehabilitasi di rumah sakit jiwa atau pun penanganan yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Jayapura.