Kepala Badan Kesbangpol Kabupaten Mimika, Yan Slamet Purba mengatakan, penyaluran bantuan ini telah dilaksanakan dalam dua tahap. Tahap pertama sebanyak 40 persen di tahun 2023 lalu dan tahap kedua telah dilaksanakan dalam tahun ini dengan nilai sebesar 60 persen.
Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Pokitik (Kesbangpol) Kabupaten Mimika, Yan Slamet Purba mengatakan, pihaknya hingga kini masih menunggu perunjuk untuk pelaksanaan seleksi DPRK dengan jumlah kuota 9 kursi tersebut.
Kata Richard, bantuan ini akan diberikan secera bertahap. Setelah tahap pertama diberikan, untuk tahap kedua pengelola rumah ibadah harus menyampaikan terlebih dahulu laporan pertanggungjawaban sesuai dengan progres pekerjaan.
“Dalam proses evakuasi, selain jenazah almarhum Alexsander, personel juga mengevakuasi 3 orang warga pendatang yang akan kembali ke kampung halamannya, yakni seorang guru dan dua orang anak-anak,” ucap Ka Ops Damai Cartenz dalam keterangan yang diterima Cenderawasih Pos, Sabtu siang.
Ujian ini telah dilaksanakan sejak Rabu, 2 Mei 2024 dan dijadwalkan berakhir pada Sabtu, 4 Mei 2024. Pemantau pelaksana UTBK 2024, Universitas Cenderawasih (Uncen), Prof, Dr. Happy Lumban Tobing menjelaskan, selama pelaksanaannya mulai hari pertama sampai dengan hari ini berjalan lancar tanpa kendala.
Parahnya, sekolah yang letaknya berada di Kampung Limau Asri, Distrik Iwaka, Mimika, Papua Tengah ini tidak memiliki pagar sehingga warga dengan leluasa masuk ke area sekolah, bahkan ruangan kelas SMP Negeri 3 kerap dijadikan tempat buang air besar (BAB).
Ahmad menjelaskan, yang paling dominan yang menjadi faktor penyebab terjadinya perceraian yakni akibat pertengkaran terus menerus, kemudian salah satu pihak meninggalkan salah satu pihak yang lain tanpa izin dan tanpa alasan yang sah, kekerasan dalam rumah tangga, ekonomi dan judi.
Peringatan Hardiknas 2024 di SMP Negeri 2 Mimika ini diawali dengan upacara bendera, dilanjutkan dengan pencanangan kurikulum merdeka belajar yang ditandai dengan pelepasan puluhan balon oleh Kepala Sekolah SMP Negeri 2 Mimika, Oktovina S. Titahena, S.Pd dan perwakilan Dinas Pendidikan yang diwakili oleh Kasie Kesiswaan Bidang SMP Dinas Pendidikan, Ignasius Valuk didampingi sejumlah guru dan staf.
Kepala Disparbudpora Kabupaten Mimika, Jacob Jopi Toisuta mengatakan, untuk lokasinya dibangun di Distrik Mimika Timur (Mapurujaya), Distrik Wania dan Distrik Kwamki Narama.
Kepala Sekolah SMP Negeri 2 Mimika, Oktovina S. Titahena S.Pd mengatakan, siswa-siswi kelas IX sebelumnya sudah mengikuti ujian praktek dengan 3 mata pelajaran. Diantaranya mata pelajaran (mapel) Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan (PJOK), Seni dan Prakarya. Saat ini tinggal menunggu ujian sekolah digelar.