Diakuinya, untuk produk-produk kerajinan tangan yang disediakan, rata-rata diambil dari masyarakat setempat. Seperti lukisan kulit kayu diambil dari Kampung. Asei, Koteka dari Wamena, Noken rajut asli dari mama-mama Papua, pahatan Asmat.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Papua, Faturachman menjelaskan, upaya mendukung penguatan ekonomi serta pengendalian inflasi di wilayah Papua kali ini dilakukan di Kabupaten Jayapura.
Diakuinya, sumber pertumbuhan ekonomi Papua menurut lapangan usaha, untuk jasa transportasi dan pergudangan jika dibandingkan (y on y) tahun 2024 sebesar 0,41 persen dan di tahun 2023 tercatat sebesar 0,33 persen,
"Kami memperkirakan pertumbuhan PDB Indonesia akan melambat, namun tetap berkisar 5 persen (yoy) di 2Q24 (Kuartal II-2024). Pertumbuhan PDB pada 2Q24 diperkirakan akan melambat menjadi sekitar 5,02 persen (yoy), melambat dari 5,11 persen (yoy) yang tercatat pada 1Q24 (Kuartal I-2024)," kata Josua dalam risetnya, Senin (5/8).
"Harga background bervariasi. Untuk yang ukuran 5 - 11 meter, harga Rp 250 ribu - Rp 450 ribu, selain itu bendera tangan Rp 5000/lembar, serta umbul-umbul Rp 35 ribu - Rp 45 ribu/lembar, " ungkapnya kepada Cenderawasih Pos
Khusus di Kota Jayapura, Provinsi Papua, 5 tahun belakangan ini pembangunan infrastruktur cukup gencar dilakukan. Adapun wilayah yang menjadi konsen pembangunan infrastruktur saat ini adalah daerah Koya, Distrik Muara Tami.
"Kemudian melakukan perbaikan ekosistem kemudahan usaha yang memungkinkan koperasi bisa mengakses pasar yang lebih luas, bisa memperoleh pembiayaan serta mengembangkan kapasitas usaha seluas- luasnya.
Plt. Kepala Dinas Arsip Dan Perpustakaan Provinsi Papua, Achmad Djalali mengatakan pihaknya berfokus pada program TPBIS. Djalali mengatakan perogram tersebut sebenarnya sudah ada sejak tahun 2018 lalu yang dikembangkan oleh perpustakaan Nasional.
Sisi positif, dengan izin akses masuk dibuka, maka peluang besar adanya pertumbuhan ekonomi di Papua khususnya di Kota Jayapura. Hal itu didorong dari berbagai hal diantaranya daya jual beli antar dua negara ini akan meningkat.
“Saya berharap pameran ini mampu mendorong pengembangan pelaku usaha di Papua, sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah bumi cenderawasih,” kata Rumasukun melalui Kepala Dinas Kominfo Papua, Jeri A. Yudianto.