Kapolres Biak Numfor, AKBP Ari Terstiawan, SIK., SH., MH., menyatakan bahwa operasi ini akan berfokus pada penindakan tegas terhadap berbagai pelanggaran lalu lintas, termasuk pelanggaran penggunaan helm, melawan arus, kelengkapan surat-surat kendaraan, hingga pelanggaran batas kecepatan. Hal ini dilakukan guna menciptakan kondisi lalu lintas yang lebih tertib dan aman bagi masyarakat.
Usai ditangkap, polisi langsung mengecek rekam jejak keduanya. Hasilnya, baik Alison maupun Yotenus diketahui adalah pemain lama yang sempat aktif pada tahun 2022 lalu kemudian menghilang. Keduanya memiliki catatan kelam terkait aksi kekerasan bersenjata dan dibalik keduanya ada nama Bumi Walo yang menjadi satu aktor penting lainnya. Bumi hingga kini masih buron.Â
Kombes Bayu, mengatakan saat ini satgas Oprasi damai Cartenz (ODC) 2024 telah menurunkan pasukan Brimob untuk melakukan pengejaran terhadap pelaku. "Kami dari Satgas ODC telah menurunkan pasukan brimob untuk melakukan pengejaran dan penegakan hukum terhadap KKB yang melakukan penembakan terhadap anggota TNI," ungkapnya.
Hal ini dikarenakan pendakian tersebut dilakukan tanpa adanya pemberitahuan kepada pihak Kepolisian Resor Mimika dan tidak ada izin dari kepolisian selaku empunya keamanan di wilayah tersebut.
Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz-2024, Kombes Pol Dr. Bayu Suseno, menjelaskan kronologi penangkapan. Pada 5 Oktober 2024 pukul 12.01 WIT, saat tim gabungan melintasi jalur antara Tingginambut dan Kalome, mereka berhasil mengamankan 2 KKB yaitu Alison Wonda alias Kumara dan Yotenus Wonda alias Maleki.
Kasat Reskrim Polres Mimika, AKP Fajar Zadiq membenarkan, pihak-pihak yang diperiksa adalah rekan-rekan korban yang bersama-sama melakukan pendakian ke Puncak Cartenz, oknum pihak manajemen PT Freeport Indonesia (PTFI) serta beberapa orang karyawan.
Kali ini TPNPB kembali mengeluarkan ancaman bahkan dalam waktu dekat akan kembali melakukan penyanderaan dan hal inilah yang sedang diantisipasi. Kaops Damai Cartenz-2024, Brigjen Pol Dr. Faizal Ramadhani melalui Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz-2024 Kombes Pol, Dr. Bayu Suseno menyebut bahwa pihaknya akan menintensifkan patroli di lokasi-lokasi strategis seperti bandara perintis dan itu yang kini lebih sering dilakukan.
Diketahui jika para pendaki tersebut berada dalam satu tim yang terdiri dari enam orang yakni HH (45), BS (61), AP (69), AS, BH (39), HT (60). Mereka bertolak ke Tembagapura menggunakan sebuah mobil berjenis LWB pada 20 September 2024 dan menginap sebelum melakukan pendakian pada 21 September 2024.
ODC menyatakan justru akan melakukan pengejaran terhadap Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang selama ini menebar teror. Pernyataan itu disampaikan Kaops Damai Cartenz 2024, Brigjen Pol Dr Faizal Ramadhani melalui Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz 2024 KBP, Dr Bayu Suseno.
Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz 2024 Kombespol Bayu Suseno mengatakan, proposal tersebut diterbitkan pada Selasa 17 September 2024 dan menunjuk fasilitator untuk mediasi pembebasan Philip Mark Mehrtens.