PASUKAN Timnas Indonesia langsung menggelar latihan setelah tiba di Surabaya pada Jumat (3/11). Bima sakti ingin meningkatkan fisik anak asuhnya dan performa menjelang laga pembuka 10 November mendatang melawan Timnas Ekuador U-17.
Pelatih Timnas U-17 ini mempunyai target meraup poin di setiap pertandingan Piala Dunia U-17 dan lolos grup A. Target tak main-main, membuat porsi latihan terus ditingkatkan kepada Iqbal Gwijangge dan kawan-kawan setelah tiba di Surabaya.
Laga uji coba juga akan dilakukan oleh Timnas U-17, sebelum laga pembuka dimulai.
“Kita punya target selalu fokus dalam setiap pertandingan dan mengamankan poin,” ujar Bima Sakti dikutip Radar Surabaya.
Memiliki ilmu setelah berlatih selama sebulan di jerman dengan mendapatkan fasilitas dari Borussia Dortmund. Skuad muda ini diharapkan bisa lebih disiplin dalam formasi dan cara bermain.
Selama di Jerman, pasukan Bima Sakti ini juga melakoni uji coba melawan tim – tim junior Bundesliga. Karena hal tersebut membuat sang pelatih yakin dengan anak asuhnya bisa bermain lebih baik dan tanggung jawab di setiap pertandingan.
“Semoga kita bisa memberikan yang terbaik buat bangsa dan negara,” ujar mantan pemain Timnas itu.
Surabaya yang memiliki fanatisme tinggi terhadap sepak bola. Membuat sang pelatih berharap mengalirnya dukungan dari Masyarakat selama Timnas U-17 berlaga di Piala Dunia U-17.
“Semoga bisa menjadi semangat tersendiri bagi kami,” ujar sang pelatih.
“Mohon doa restu kepada Masyarakat agar Timnas Indonesia U-17 tampil lebih baik dan memenangkan pertandingan,” tambahnya.
Laga yang dimulai Timnas Indonesia U-17 pada tanggal 10 November melawan Ekuador. Dilanjutkan pada 13 November Timnas Panama, dan pertandingan terakhir fase grup tanggal 16 November melawan Timnas Maroko. (*)
Sumber: Jawapos
PASUKAN Timnas Indonesia langsung menggelar latihan setelah tiba di Surabaya pada Jumat (3/11). Bima sakti ingin meningkatkan fisik anak asuhnya dan performa menjelang laga pembuka 10 November mendatang melawan Timnas Ekuador U-17.
Pelatih Timnas U-17 ini mempunyai target meraup poin di setiap pertandingan Piala Dunia U-17 dan lolos grup A. Target tak main-main, membuat porsi latihan terus ditingkatkan kepada Iqbal Gwijangge dan kawan-kawan setelah tiba di Surabaya.
Laga uji coba juga akan dilakukan oleh Timnas U-17, sebelum laga pembuka dimulai.
“Kita punya target selalu fokus dalam setiap pertandingan dan mengamankan poin,” ujar Bima Sakti dikutip Radar Surabaya.
Memiliki ilmu setelah berlatih selama sebulan di jerman dengan mendapatkan fasilitas dari Borussia Dortmund. Skuad muda ini diharapkan bisa lebih disiplin dalam formasi dan cara bermain.
Selama di Jerman, pasukan Bima Sakti ini juga melakoni uji coba melawan tim – tim junior Bundesliga. Karena hal tersebut membuat sang pelatih yakin dengan anak asuhnya bisa bermain lebih baik dan tanggung jawab di setiap pertandingan.
“Semoga kita bisa memberikan yang terbaik buat bangsa dan negara,” ujar mantan pemain Timnas itu.
Surabaya yang memiliki fanatisme tinggi terhadap sepak bola. Membuat sang pelatih berharap mengalirnya dukungan dari Masyarakat selama Timnas U-17 berlaga di Piala Dunia U-17.
“Semoga bisa menjadi semangat tersendiri bagi kami,” ujar sang pelatih.
“Mohon doa restu kepada Masyarakat agar Timnas Indonesia U-17 tampil lebih baik dan memenangkan pertandingan,” tambahnya.
Laga yang dimulai Timnas Indonesia U-17 pada tanggal 10 November melawan Ekuador. Dilanjutkan pada 13 November Timnas Panama, dan pertandingan terakhir fase grup tanggal 16 November melawan Timnas Maroko. (*)
Sumber: Jawapos
