Sunday, May 19, 2024
29.7 C
Jayapura

Labkesda Masih Terkendala Reagen

Juru Bicara Satgas Covid 19 Provinsi Papua, dr. Silwanus Sumule, Sp.OG(K)

JAYAPURA- Juru Bicara Satgas Covid 19 Provinsi Papua, dr. Silwanus Sumule, Sp.OG(K)., menyebutkan bahwa pemeriksaan sampel swab di Labkesda saat ini masih terkendala reagen. Dengan demikian, pemeriksaan sampel swab di Jayapura, saat ini dilakukan di 3 tempat, yakni Rumah Sakit Marthen Indey, Litbangkes, dan Rumah Sakit Dian Harapan.

“Walaupun di Rumah Sakit Dian Harapan itu menggunakan TCM (Test Cepat Molekuler), namun itu sudah running. Sedangkan, kita masih terkendala dengan reagen di Labkesda,” terang dr. Silwanus Sumule, Sp.OG(K)., Kamis (3/12) kemarin.

Demikian, dr. Sumule menguraikan bahwa kala pemeriksaan di tiga tempat tersebut dikombinasikan, maka hasil pemeriksaan sampel per harinya mampu mencapai 200 sampel.

Baca Juga :  Rakerkesda Merupakan Evaluasi Kegiatan Bidang Kesehatan

“Namun, itu baru di Jayapura saja, karena ada juga pemeriksaan yang dilakukan di luar Jayapura, seperti di Mimika. Jadi, rata-rata kita bekerja (pemeriksaan di Papua secara umum), paling maksimal mencapai 300 – 400 sampel per hari. Pernah juga kita lakukan pemeriksaan hingga 500 sampel dalam sehari,” pungkasnya. (gr)

Juru Bicara Satgas Covid 19 Provinsi Papua, dr. Silwanus Sumule, Sp.OG(K)

JAYAPURA- Juru Bicara Satgas Covid 19 Provinsi Papua, dr. Silwanus Sumule, Sp.OG(K)., menyebutkan bahwa pemeriksaan sampel swab di Labkesda saat ini masih terkendala reagen. Dengan demikian, pemeriksaan sampel swab di Jayapura, saat ini dilakukan di 3 tempat, yakni Rumah Sakit Marthen Indey, Litbangkes, dan Rumah Sakit Dian Harapan.

“Walaupun di Rumah Sakit Dian Harapan itu menggunakan TCM (Test Cepat Molekuler), namun itu sudah running. Sedangkan, kita masih terkendala dengan reagen di Labkesda,” terang dr. Silwanus Sumule, Sp.OG(K)., Kamis (3/12) kemarin.

Demikian, dr. Sumule menguraikan bahwa kala pemeriksaan di tiga tempat tersebut dikombinasikan, maka hasil pemeriksaan sampel per harinya mampu mencapai 200 sampel.

Baca Juga :  Tim Anggaran Telah Serahkan Materi RAPBD ke DPRP

“Namun, itu baru di Jayapura saja, karena ada juga pemeriksaan yang dilakukan di luar Jayapura, seperti di Mimika. Jadi, rata-rata kita bekerja (pemeriksaan di Papua secara umum), paling maksimal mencapai 300 – 400 sampel per hari. Pernah juga kita lakukan pemeriksaan hingga 500 sampel dalam sehari,” pungkasnya. (gr)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya