SENTANI – Kegiatan tenaga fasilitator pendampingan keaksaraan dalam program Gerakan Baca Tulis (gabus) yang berlangsung di halaman asrama Mamberamo Sentani Kota Kabupaten Jayapura menunjukkan komitmen Polri untuk membantu menghapus buta aksara.
Kegiatan yang dikomandoi Kapolsek Sentani Kota, Kompol Zakarias Siriyey bersama Kanit Binmas Ipda Odaa Marian dan Bhabinkamtibmas dengan menyambangi peserta didik Gabus yang berjumlah 36 peserta.
Kapolres Jayapura AKBP Fredrickus W.A Maclarimboen, melalui Kapolsek Sentani Kota Kompol Zakarias Siriyey, mengatakan program gerakan baca tulis sangat diminati anak – anak, dari 36 peserta didik 21 diantaranya tidak bersekolah sedangkan sisanya berstatus sebagai pelajar.
“Program ini sangat bermanfaat untuk menjangkau anak – anak kita dalam belajar baca tulis, khususnya anak – anak yang tidak pernah mengenyam bangku pendidikan agar mereka terbebas dari buta aksara,” katanya, Sabtu (27/4).
 Lebih lanjut Kapolsek mengatakan dalam kegiatan belajar anak – anak dibagi kelompok pengajarannya. “Kami membagi tugas, ada mengerjakan pertambahan, pengurangan, tidak hanya itu menggambar juga ada, harapan kami tentunya program yang sudah berjalan ini dapat terus membantu pemerintah dalam memberantas buta aksara di Kab. Jayapura,” tutup Kapolsek. (ade)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOSÂ https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
SENTANI – Kegiatan tenaga fasilitator pendampingan keaksaraan dalam program Gerakan Baca Tulis (gabus) yang berlangsung di halaman asrama Mamberamo Sentani Kota Kabupaten Jayapura menunjukkan komitmen Polri untuk membantu menghapus buta aksara.
Kegiatan yang dikomandoi Kapolsek Sentani Kota, Kompol Zakarias Siriyey bersama Kanit Binmas Ipda Odaa Marian dan Bhabinkamtibmas dengan menyambangi peserta didik Gabus yang berjumlah 36 peserta.
Kapolres Jayapura AKBP Fredrickus W.A Maclarimboen, melalui Kapolsek Sentani Kota Kompol Zakarias Siriyey, mengatakan program gerakan baca tulis sangat diminati anak – anak, dari 36 peserta didik 21 diantaranya tidak bersekolah sedangkan sisanya berstatus sebagai pelajar.
“Program ini sangat bermanfaat untuk menjangkau anak – anak kita dalam belajar baca tulis, khususnya anak – anak yang tidak pernah mengenyam bangku pendidikan agar mereka terbebas dari buta aksara,” katanya, Sabtu (27/4).
 Lebih lanjut Kapolsek mengatakan dalam kegiatan belajar anak – anak dibagi kelompok pengajarannya. “Kami membagi tugas, ada mengerjakan pertambahan, pengurangan, tidak hanya itu menggambar juga ada, harapan kami tentunya program yang sudah berjalan ini dapat terus membantu pemerintah dalam memberantas buta aksara di Kab. Jayapura,” tutup Kapolsek. (ade)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOSÂ https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
