Monday, November 25, 2024
25.7 C
Jayapura

Aksi Polisi Ajar Anak-Anak di Intan Jaya

JAYAPURA – Anggota Binmas Noken Wilayah Intan Jaya yang tergabung dalam Ops Damai Cartenz rutin memberikan pengajaran bagi anak- anak yang tak bersekolah melalui Program Si Ipar. Seperti   yang  yang dilakukan Ipda Engel Mayor yang memberikan Pengajaran mengenal Huruf serta berhitung untuk anak- anak di Kabupaten Intan Jaya, Senin (22/08) sore.

  “Selesai melaksanakan tugas, saya langsung kumpulkan anak-anak untuk melakukan pengajaran bagi anak-anak yang tak bersekolah di Kabupaten Intan Jaya,” ucap Ipda Engel.

  Ia juga mengungkapkan bahwa mengajar anak-anak ini tak mengganggu tugasnya di Kepolisian.”Tugas saya di Kepolisian tak terganggu dengan anak-anak yang hadir meminta diajarkan membaca dan juga berhitung, saya malah sangat senang, usai melaksanakan tugas, saya bisa bermain dan juga bertukar pengalaman dengan anak-anak ini,” ungkapnya.

Baca Juga :  Perlu Komitmen Bersama Agar Merauke Selalu Kondusif

  Di lain tempat, Kabid Humas Polda Papua selaku Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz Kombes Pol Drs. Ahmad Musthofa Kamal, S.H saat dikonfirmasi mengatakan, bahwa program Si Ipar ini diimplementasikan guna memberikan wawasan Nusantara dan juga rasa Cinta Tanah Air serta memberikan semangat belajar.

  “Program “Polisi Pi Ajar” ini diimplementasikan guna memberikan wawasan nusantara, rasa cinta tanah air serta semangat belajar terhadap generasi muda penerus bangsa,” pungkas Kasatgas Humas. (humas)

JAYAPURA – Anggota Binmas Noken Wilayah Intan Jaya yang tergabung dalam Ops Damai Cartenz rutin memberikan pengajaran bagi anak- anak yang tak bersekolah melalui Program Si Ipar. Seperti   yang  yang dilakukan Ipda Engel Mayor yang memberikan Pengajaran mengenal Huruf serta berhitung untuk anak- anak di Kabupaten Intan Jaya, Senin (22/08) sore.

  “Selesai melaksanakan tugas, saya langsung kumpulkan anak-anak untuk melakukan pengajaran bagi anak-anak yang tak bersekolah di Kabupaten Intan Jaya,” ucap Ipda Engel.

  Ia juga mengungkapkan bahwa mengajar anak-anak ini tak mengganggu tugasnya di Kepolisian.”Tugas saya di Kepolisian tak terganggu dengan anak-anak yang hadir meminta diajarkan membaca dan juga berhitung, saya malah sangat senang, usai melaksanakan tugas, saya bisa bermain dan juga bertukar pengalaman dengan anak-anak ini,” ungkapnya.

Baca Juga :  Program Keladi Sagu Jangkau Penderita Ispa hingga Anak Stunting

  Di lain tempat, Kabid Humas Polda Papua selaku Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz Kombes Pol Drs. Ahmad Musthofa Kamal, S.H saat dikonfirmasi mengatakan, bahwa program Si Ipar ini diimplementasikan guna memberikan wawasan Nusantara dan juga rasa Cinta Tanah Air serta memberikan semangat belajar.

  “Program “Polisi Pi Ajar” ini diimplementasikan guna memberikan wawasan nusantara, rasa cinta tanah air serta semangat belajar terhadap generasi muda penerus bangsa,” pungkas Kasatgas Humas. (humas)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya