*Jelang Aktivitas Belajar Mengajar Tatap Muka di Sekolah
JAYAPURA- Dinas Pendidikan, Perpustakaan dan Arsip Daerah (DPPAD) Provinsi Papua mengagendakan untuk berkomunikasi dengan Dinas Pendidikan tingkat kabupaten/kota, guna melihat persiapan dan kesiapan sekolah untuk kembali dibuka pada awal 2021 mendatang.
Hal ini disampaikan Kepala DPPAD Provinsi Papua, Christian Sohilait bahwa komunikasi yang dimaksud tersebut akan dilakukan pada akhir tahun 2020 ini.
“Akhir tahun ini kami akan coba diskusi dengan teman-teman Dinas Pendidikan kabupaten/kota. Kalau tidak bisa, maka akan dilakukan di awal Januari 2021, di mana kami akan mengecek seluruh persiapan sekolah,” terang Christian Sohilait, Selasa (29/12) kemarin.
Kata Sohilait, pihaknya telah mengeluarkan surat edaran ketiga yang menjadi turunan dari surat edaran Gubernur kepada pemerintah tingkat kabupaten/kota di Papua, perihal aktivitas pendidikan di masa pandemi Covid-19.
“Minggu lalu, saya kirim satu surat yang di dalamnya ada tiga lampiran. Lampiran yang pertama berisikan check list kesiapan sekolah menjelang dibuka. Lampiran kedua, adalah rangkuman pedoman yang kita tambahkan dan lampiran ketiga adalah pedoman utuh yang diberikan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI kepada pemerintah kabupaten/kota untuk dipelajari,” tambahnya.
Pada dasarnya, Sohilait menyebutkan bahwa yang ditekankan pihaknya kala nanti pembelajaran tatap muka di sekolah telah dilakukan ialah kesehatan dan keselamatan para pelajar dan tenaga pendidik tetap menjadi prioritas. (gr/ary)
Christian Sohilait ( FOTO: gratianus silas/cepos)
*Jelang Aktivitas Belajar Mengajar Tatap Muka di Sekolah
JAYAPURA- Dinas Pendidikan, Perpustakaan dan Arsip Daerah (DPPAD) Provinsi Papua mengagendakan untuk berkomunikasi dengan Dinas Pendidikan tingkat kabupaten/kota, guna melihat persiapan dan kesiapan sekolah untuk kembali dibuka pada awal 2021 mendatang.
Hal ini disampaikan Kepala DPPAD Provinsi Papua, Christian Sohilait bahwa komunikasi yang dimaksud tersebut akan dilakukan pada akhir tahun 2020 ini.
“Akhir tahun ini kami akan coba diskusi dengan teman-teman Dinas Pendidikan kabupaten/kota. Kalau tidak bisa, maka akan dilakukan di awal Januari 2021, di mana kami akan mengecek seluruh persiapan sekolah,” terang Christian Sohilait, Selasa (29/12) kemarin.
Kata Sohilait, pihaknya telah mengeluarkan surat edaran ketiga yang menjadi turunan dari surat edaran Gubernur kepada pemerintah tingkat kabupaten/kota di Papua, perihal aktivitas pendidikan di masa pandemi Covid-19.
“Minggu lalu, saya kirim satu surat yang di dalamnya ada tiga lampiran. Lampiran yang pertama berisikan check list kesiapan sekolah menjelang dibuka. Lampiran kedua, adalah rangkuman pedoman yang kita tambahkan dan lampiran ketiga adalah pedoman utuh yang diberikan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI kepada pemerintah kabupaten/kota untuk dipelajari,” tambahnya.
Pada dasarnya, Sohilait menyebutkan bahwa yang ditekankan pihaknya kala nanti pembelajaran tatap muka di sekolah telah dilakukan ialah kesehatan dan keselamatan para pelajar dan tenaga pendidik tetap menjadi prioritas. (gr/ary)
