Sunday, April 28, 2024
24.7 C
Jayapura

Soal BBM, Pemprov Segera Bertemu Dengan Pertamina

JAYAPURA – Usai melakukan inspeksi mendadak di beberapa lokasi Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU). Pemerimtah Provinsi Papua bakal berkoordinasi dengan pihak Pertamina.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Papua Yohanes Walilo menyampaikan, peninjuan di SPBU untuk memastikan kenapa ada kelangkaan BBM hingga terjadi antrian kendaraan.

“Kita akan koordinasikan dengan pihak Pertamina, karena bicara BBM adalah urusannya Pertamina,” kata Walilo, Selasa (15/11) kemarin.

Sementara itu, Staf Ahli Sekretaris Daerah Papua, Ferdinand Risamasu mengatakan,  Pemerintah Provinsi Papua akan menggelar pertemuan bersama pihak terkait diantaranya Pertamina, pengusaha SPBU, Dinas ESDM Papua dan pihak keamanan untuk membahas persoalan berkaitan dengan BBM.

Baca Juga :  KPU Merauke Resmi Pecat Ketua PPS Telaga Sari

“Persoalan ini harus ditangani karena pernah terjadi insiden di SPBU ini, orang yang antri tidak sabar lalu tersinggung akhirnya memukul petugas, bahkan ada ancaman SPBU akan dibakar,”Sambungnya.

Sebelumnya, dari pemantauan secara internal yang dilakukan Dinas Perindakop khususnya bidang perdagangan ditemukan beberapa hal yang menyebabkan terjadinya antrian yakni, mesin depot yang mengalami kelambatan saat pengisian BBM serta ditemukan kendaraan yang sama di hari yang sama melakukan pengisian BBM 2 hingga 3 kali. (fia/gin)

JAYAPURA – Usai melakukan inspeksi mendadak di beberapa lokasi Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU). Pemerimtah Provinsi Papua bakal berkoordinasi dengan pihak Pertamina.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Papua Yohanes Walilo menyampaikan, peninjuan di SPBU untuk memastikan kenapa ada kelangkaan BBM hingga terjadi antrian kendaraan.

“Kita akan koordinasikan dengan pihak Pertamina, karena bicara BBM adalah urusannya Pertamina,” kata Walilo, Selasa (15/11) kemarin.

Sementara itu, Staf Ahli Sekretaris Daerah Papua, Ferdinand Risamasu mengatakan,  Pemerintah Provinsi Papua akan menggelar pertemuan bersama pihak terkait diantaranya Pertamina, pengusaha SPBU, Dinas ESDM Papua dan pihak keamanan untuk membahas persoalan berkaitan dengan BBM.

Baca Juga :  Indonesia vs Panama, Bima Sakti Enggan Jumawa dan Fokus pada Kekompakan Tim

“Persoalan ini harus ditangani karena pernah terjadi insiden di SPBU ini, orang yang antri tidak sabar lalu tersinggung akhirnya memukul petugas, bahkan ada ancaman SPBU akan dibakar,”Sambungnya.

Sebelumnya, dari pemantauan secara internal yang dilakukan Dinas Perindakop khususnya bidang perdagangan ditemukan beberapa hal yang menyebabkan terjadinya antrian yakni, mesin depot yang mengalami kelambatan saat pengisian BBM serta ditemukan kendaraan yang sama di hari yang sama melakukan pengisian BBM 2 hingga 3 kali. (fia/gin)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya