Friday, December 6, 2024
25.7 C
Jayapura

Erik ten Hag Resmi Dipecat, Ruud van Nistelrooy Pimpin MU Sementara

Petinggi klub seperti CEO Omar Berrada, direktur olahraga Dan Ashworth, dan direktur teknis Jason Wilcox akhirnya merekomendasikan pergantian pelatih. Keputusan ini diambil setelah rapat mendalam bersama pemilik Sir Jim Ratcliffe dan direktur olahraga INEOS, Sir Dave Brailsford.

Ten Hag memang sempat mendapatkan dukungan penuh dari manajemen dengan belanja besar-besaran pada bursa transfer musim panas 2024. Pemain seperti Matthijs de Ligt, Leny Yoro, Joshua Zirkzee, Manuel Ugarte, dan Noussair Mazraoui didatangkan dengan total biaya sekitar GBP 205 juta atau sekitar Rp 3,9 triliun.

Namun, hasilnya di lapangan justru tidak memuaskan dan performa tim terus terpuruk. Menjelang pertandingan melawan Liverpool, Berrada bahkan sempat menegaskan bahwa Ten Hag masih mendapatkan dukungan penuh dari klub, meski kenyataannya berubah tak lama kemudian.

Baca Juga :  Italia Menang, Melangkah ke Laga Penentu Melawan Ukraina untuk Tiket Euro 2024

Setelah memutuskan untuk mengakhiri era Ten Hag, klub pun beralih pada sejumlah kandidat potensial untuk menggantikannya secara permanen. Beberapa nama seperti pelatih Inggris Thomas Tuchel, pelatih AS Mauricio Pochettino, eks pelatih Brighton Roberto De Zerbi, pelatih Brentford Thomas Frank, hingga pelatih Ipswich Town Kieran McKenna sempat masuk radar.

Namun, dalam proses seleksi yang dipimpin langsung oleh Sir Jim Ratcliffe dan Sir Dave Brailsford, manajemen memilih tetap menggunakan Van Nistelrooy sebagai pelatih interim. Mantan striker United tersebut diharapkan bisa memulihkan stabilitas tim untuk sementara.

United dijadwalkan kembali bermain melawan Leicester City di Piala Liga Inggris pada Rabu mendatang di Old Trafford. Laga ini akan menjadi kesempatan pertama Van Nistelrooy menunjukkan kemampuannya sebagai pengganti Ten Hag.

Baca Juga :  Insting Tajam PSG Menghindari Kesalahan Mahal dengan Tidak Merekrut Leny Yoro

Sebelum bergabung dengan United, Ten Hag sempat menjalani karier yang cukup sukses di Ajax selama empat setengah tahun. Ia juga pernah melatih klub Belanda lain seperti Go Ahead Eagles dan FC Utrecht, serta sempat menjadi pelatih tim cadangan Bayern Munich.

Namun, perjalanannya bersama United berakhir lebih cepat dari yang diperkirakan. Ten Hag datang ke United dengan harapan besar untuk mengembalikan kejayaan klub, namun akhirnya harus angkat kaki setelah periode yang terbilang singkat.

Bagi fans Setan Merah, pergantian pelatih ini tentu menjadi kejutan besar, apalagi Van Nistelrooy dikenal sebagai legenda klub yang kini mendapat kesempatan memimpin tim di tengah situasi sulit. (*/jawapos)

Petinggi klub seperti CEO Omar Berrada, direktur olahraga Dan Ashworth, dan direktur teknis Jason Wilcox akhirnya merekomendasikan pergantian pelatih. Keputusan ini diambil setelah rapat mendalam bersama pemilik Sir Jim Ratcliffe dan direktur olahraga INEOS, Sir Dave Brailsford.

Ten Hag memang sempat mendapatkan dukungan penuh dari manajemen dengan belanja besar-besaran pada bursa transfer musim panas 2024. Pemain seperti Matthijs de Ligt, Leny Yoro, Joshua Zirkzee, Manuel Ugarte, dan Noussair Mazraoui didatangkan dengan total biaya sekitar GBP 205 juta atau sekitar Rp 3,9 triliun.

Namun, hasilnya di lapangan justru tidak memuaskan dan performa tim terus terpuruk. Menjelang pertandingan melawan Liverpool, Berrada bahkan sempat menegaskan bahwa Ten Hag masih mendapatkan dukungan penuh dari klub, meski kenyataannya berubah tak lama kemudian.

Baca Juga :  Timnas Indonesia Wajib Waspada! Guinea Hadirkan 4 Pemain Abroad Eropa Ini

Setelah memutuskan untuk mengakhiri era Ten Hag, klub pun beralih pada sejumlah kandidat potensial untuk menggantikannya secara permanen. Beberapa nama seperti pelatih Inggris Thomas Tuchel, pelatih AS Mauricio Pochettino, eks pelatih Brighton Roberto De Zerbi, pelatih Brentford Thomas Frank, hingga pelatih Ipswich Town Kieran McKenna sempat masuk radar.

Namun, dalam proses seleksi yang dipimpin langsung oleh Sir Jim Ratcliffe dan Sir Dave Brailsford, manajemen memilih tetap menggunakan Van Nistelrooy sebagai pelatih interim. Mantan striker United tersebut diharapkan bisa memulihkan stabilitas tim untuk sementara.

United dijadwalkan kembali bermain melawan Leicester City di Piala Liga Inggris pada Rabu mendatang di Old Trafford. Laga ini akan menjadi kesempatan pertama Van Nistelrooy menunjukkan kemampuannya sebagai pengganti Ten Hag.

Baca Juga :  Pelatih Blak-blakan soal Kondisi Elkan Baggott: Cedera Parah hingga Frustasi

Sebelum bergabung dengan United, Ten Hag sempat menjalani karier yang cukup sukses di Ajax selama empat setengah tahun. Ia juga pernah melatih klub Belanda lain seperti Go Ahead Eagles dan FC Utrecht, serta sempat menjadi pelatih tim cadangan Bayern Munich.

Namun, perjalanannya bersama United berakhir lebih cepat dari yang diperkirakan. Ten Hag datang ke United dengan harapan besar untuk mengembalikan kejayaan klub, namun akhirnya harus angkat kaki setelah periode yang terbilang singkat.

Bagi fans Setan Merah, pergantian pelatih ini tentu menjadi kejutan besar, apalagi Van Nistelrooy dikenal sebagai legenda klub yang kini mendapat kesempatan memimpin tim di tengah situasi sulit. (*/jawapos)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya

/