JAKARTA-Menjelang final Euro 2024 yang mempertemukan Spanyol dengan Inggris, Barcelona membuat gebrakan besar dengan menolak tawaran fantastis sebesar Rp4,3 triliun untuk wonderkid mereka, Lamine Yamal.
Tawaran yang menembus rekor transfer dunia ini datang sebelum dimulainya kejuaraan Eropa, menunjukkan betapa berharganya Yamal bagi Barcelona.
Menurut laporan dari agensi berita Spanyol, EFE, yang mengutip sumber anonim di klub Catalunya tersebut, Barcelona menolak tawaran senilai USD270 juta atau sekitar 250 juta euro. Tawaran ini datang saat Lamine Yamal tengah menjadi perbincangan hangat di seluruh benua setelah gol sensasionalnya melawan Prancis di semifinal Euro 2024.
Dalam pertandingan tersebut, Prancis sempat unggul lebih dulu pada menit kedelapan melalui sundulan Kolo Muani yang dibantu oleh Kylian Mbappe. Namun, Spanyol berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-21 lewat gol dari Lamine Yamal, sebelum akhirnya Dani Olmo memastikan kemenangan 2-1 untuk Spanyol hingga akhir pertandingan.
Lamine Yamal, yang baru berusia 16 tahun, saat ini terikat kontrak dengan Barcelona dengan klausul pelepasan sebesar USD1,082 miliar atau sekitar 1 miliar euro. Klausul ini dipasang setelah Barcelona belajar dari pengalaman pahit mereka dengan Neymar pada 2017. Saat itu, klub merasa aman karena klausul pelepasan Neymar yang mencapai 222 juta euro atau sekitar USD240 juta dianggap cukup tinggi. Namun, Paris Saint-Germain (PSG) membayar klausul tersebut dan memecahkan rekor transfer dunia, yang mengubah pasar transfer selamanya.
“Kami memiliki tawaran untuk pemain seperti Lamine Yamal senilai 200 juta euro, dan kami mengatakan tidak,” jelas Laporta dikutip dari Forbes. “Karena kami percaya pada anak ini, pada proyeksi olahraganya, dan kami tidak memiliki kebutuhan (untuk menerima tawaran tersebut). Sebaliknya, kami sedang dalam proses pemulihan ekonomi dan bisa melihat cahaya di ujung terowongan.”