Site icon Cenderawasih Pos

Profil Jens Raven, Siap jadi Bomber Mematikan di Lini Depan Skuad Garuda

Jens Ravens resmi jadi Warga Negara Indonesia (WNI) dan siap unjuk gigi di Timnas Indonesia. (Instagram/@jensraven9)

JAKARTA– Jens Raven, pemain muda berbakat asal Belanda yang saat ini membela FC Dordrecht U-21, sudah selesai menjalani proses naturalisasi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) pada Kamis (27/6).

Raven, yang baru berusia 18 tahun, diharapkan dapat memberikan kontribusi besar bagi Timnas Indonesia setelah resmi menjadi WNI. Proses naturalisasi ini merupakan bagian dari langkah strategis PSSI untuk memperkuat skuad Garuda dengan menambah pemain-pemain keturunan berkualitas.

Jens Raven lahir pada 12 Oktober 2005 dan memiliki darah Indonesia dari neneknya yang berasal dari Jogjakarta. Raven menunjukkan bakat luar biasa sebagai penyerang tengah dan telah menarik perhatian pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. Pelatih asal Korea Selatan ini melihat potensi besar pada Raven saat menyaksikannya bertanding kontra Ado Den Haag U-21, klub tempat Rafael Struick juga bermain.

Raven tercatat sebagai pemain Dordrecht U-21, klub yang berkompetisi di O21 Divisie 2 Fall atau Liga Pemain Muda Belanda. Sebagai penyerang tengah, Raven memiliki postur tinggi 1,89 meter yang memberikan keunggulan dalam duel udara dan kekuatan fisik. Sejauh ini, dia telah membukukan 19 penampilan dan mencetak 6 gol untuk Dordrecht U-21 dalam ajang O21 Div. 2 Spring dan O21 Div. 2 Fall.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyambut baik kehadiran Jens Raven dalam timnas. “Sudah pasti saya menyambut baik kehadiran Jens Raven, pemain muda untuk menambah skuad timnas, baik yang U-19 ataupun pelapis timnas senior yang memang butuh pemain berkualitas. Apalagi, setelah banyak kita menambah pemain-pemain belakang, kehadiran Jens yang biasa main di lini tengah-depan, sangat kita butuhkan,” ujar Erick Thohir di Jakarta.

Proses naturalisasi Jens Raven yang baru saja selesai, Kamis (27/6), memungkinkan dirinya untuk segera memperkuat Timnas Indonesia dalam berbagai ajang internasional. Sebelumnya, PSSI telah menyelesaikan naturalisasi Maarten Paes, kiper FC Dallas (MLS), dan sejumlah pemain keturunan lainnya seperti Rafael Struick, Sandy Walsh, Jordi Amat, Nathan Tjoe-A-On, hingga Justin Hubner.

Jens Raven memiliki kemampuan untuk bermain di lebih dari satu posisi, meskipun posisi aslinya adalah penyerang. Naluri penyerangnya terbukti tajam ketika dia mencetak dua gol saat Dordrecht U-21 menjamu Emmen U-21 pada 9 Desember 2023. Kemampuan bermain di berbagai posisi ini menjadikan Raven aset berharga bagi tim manapun.

Sebagai pemain muda, Jens Raven memiliki masa depan yang panjang dan cerah di dunia sepak bola. Jika dipanggil ke Timnas Indonesia, dia akan melengkapi daftar penyerang muda potensial di bawah asuhan Shin Tae-yong. Selain Jens Raven, Timnas Indonesia saat ini memiliki penyerang muda seperti Rafael Struick (21 tahun), Ramadhan Sananta (21 tahun), dan Hokky Caraka (19 tahun).

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, cenderung menyukai penyerang yang tidak hanya menunggu bola di depan, tetapi juga ikut turun menjemput bola. Dengan demikian, tugas penyerang dalam skema permainan Shin Tae-yong lebih dinamis dan berperan penting dalam membangun serangan. Jika Jens Raven memenuhi kapasitas yang diinginkan oleh Shin Tae-yong, bukan tidak mungkin Raven akan segera dipilih untuk memperkuat timnas.

Jens Raven datang ke Indonesia bersama Calvin Verdonk yang lebih dulu menjadi WNI, calon pemain timnas Indonesia asal Belanda yang memperkuat NEC Nijmegen. Kehadiran pemain-pemain keturunan ini menunjukkan keseriusan PSSI dalam mencari dan mengembangkan talenta-talenta terbaik untuk memperkuat Timnas Indonesia.

Dengan dukungan dari PSSI dan seluruh pencinta sepak bola Indonesia, Jens Raven diharapkan dapat mengembangkan potensinya secara maksimal dan memberikan kontribusi besar bagi timnas. Berikut adalah biodata singkat Jens Raven, pemain naturalisasi Timnas Indonesia:

Nama: Jens Raven

Tanggal lahir: 12 Oktober 2005 (18 tahun)

Tinggi: 1,89 m

Posisi: Penyerang

Klub saat ini: Dordrecht U-21 (O21 Divisie 2 Fall/Liga Pemain Muda Belanda)

Statistik 2023/2024:

19 kali main (1.231 menit)

 

6 gol

Jens Raven merupakan bagian dari proyek jangka panjang PSSI untuk membangun tim nasional yang lebih kuat dan kompetitif di kancah internasional. Dengan usia yang masih muda, Raven memiliki banyak waktu untuk terus berkembang dan menunjukkan potensinya.

Sebagai penyerang dengan postur tinggi dan kemampuan bermain di berbagai posisi, Raven diharapkan dapat menjadi bomber mematikan di lini depan skuad Garuda.

Keputusan PSSI untuk menaturalisasi pemain-pemain keturunan seperti Jens Raven menunjukkan langkah progresif dalam upaya meningkatkan kualitas sepak bola nasional. Dengan semakin banyaknya pemain berkualitas yang bergabung, diharapkan Timnas Indonesia dapat meraih prestasi yang lebih tinggi di berbagai ajang internasional.

Para penggemar sepak bola Indonesia tentu berharap banyak pada kehadiran Jens Raven. Dengan kemampuan dan pengalaman yang dimilikinya, Raven diharapkan dapat membantu Timnas Indonesia meraih prestasi yang lebih baik di berbagai kompetisi internasional. Kehadirannya juga diharapkan dapat memberikan inspirasi bagi pemain-pemain muda Indonesia lainnya untuk terus berlatih dan mengembangkan diri.

Mari kita dukung penuh Jens Raven dalam perjalanannya menjadi bagian dari Timnas Indonesia. Dengan kerja keras, dedikasi, dan dukungan dari semua pihak, tidak diragukan lagi bahwa Jens Raven akan menjadi salah satu pemain kunci yang membawa skuad Garuda meraih kesuksesan di masa depan. Selamat datang Jens Raven, calon bomber mematikan di lini depan Timnas Indonesia. (*)

Sumber: Jawapos

Exit mobile version