Saturday, April 27, 2024
30.7 C
Jayapura

Derby Papua, Panpel Perketat Pemeriksaan

JAYAPURA – Wakil Ketua Panpel Liga 2 Persewar Waropen, Frits Ramandey berharap laga derby Papua yang mempertemukan Persewar Waropen dengan Persipura Jayapura dalam lanjutan kompetisi Liga 2 wilayah timur, Sabtu (1/10) besok tidak menjadi laga yang menjurus kasar.

Pasalnya berkaca dengan laga-laga bertajuk derby Papua sebelumnya, banyak di antaranya lebih mempertontonkan pertandingan kasar. Bahkan beberapa yang berakhir dengan ricuh.

Nah, Frits berharap, pertemuan Persewar dengan Persipura bisa memberikan tontonan yang menarik dan menampilkan pertandingan yang sarat taktikal. Mengingat, klub asal Papua dikenal sebagai tim yang memiliki pemain dengan skill individu di atas rata-rata pesepak bola tanah air.

Khusus untuk suporter kedua tim, pria yang juga menjabat sebagai Ketua Perwakilan Komnas HAM Papua itu berharap agar para suporter tidak memanas-manasi para pemain di dalam lapangan. Apalagi terjadi kericuhan antar suporter.

Baca Juga :  Belum Terima Surat Penundaan Liga 1

Oleh sebab itu,  untuk meminimalisir terjadinya ricuh antar kedua suporter, pihak Panpel akan memperketat pemeriksaan masuk Stadion.

“Kompetisi punya aturan yang harus kita patuhi. Kita tidak berharap kejadian-kejadian yang kemarin terjadi. Tentu kami akan menerapkan standar pemeriksaan di pintu masuk,” ujar Frits Ramandey kepada awak media di Stadion Mandala Jayapura, Kamis (29/9).

“Kami akan memeriksa alat-alat tajam. Orang yang juga dalam keadaan mabuk kita akan batasi untuk tidak masuk stadion lalu misalnya air mineral dalam jumlah yang lebih atau benda-benda yang dapat mengganggu jalannya pertandingan itu akan kami pertegas di pintu masuk stadion,” sambungnya.

Dia juga meminta agar suporter kedua tim tidak saling menyerang melalui nyanyian yang saling menyindir dan dapat mengakibatkan kericuhan.

Baca Juga :  Menang atau Harapan Tipis

“Tentu besok akan ada suporter dari Persewar yakni Mangrove Green Community dan suporter Persipura, Persipura Mania. Silakan memberi dukungan, tapi jangan sampai saling mencemoh dan mengeluarkan kata-kata yang mengakibatkan terjadi kecemburuan dan lain sebagainya. Kita berharap pertandingan besok kita semua harus menjunjung sportivitas,” pungkasnya. (eri/nat)

JAYAPURA – Wakil Ketua Panpel Liga 2 Persewar Waropen, Frits Ramandey berharap laga derby Papua yang mempertemukan Persewar Waropen dengan Persipura Jayapura dalam lanjutan kompetisi Liga 2 wilayah timur, Sabtu (1/10) besok tidak menjadi laga yang menjurus kasar.

Pasalnya berkaca dengan laga-laga bertajuk derby Papua sebelumnya, banyak di antaranya lebih mempertontonkan pertandingan kasar. Bahkan beberapa yang berakhir dengan ricuh.

Nah, Frits berharap, pertemuan Persewar dengan Persipura bisa memberikan tontonan yang menarik dan menampilkan pertandingan yang sarat taktikal. Mengingat, klub asal Papua dikenal sebagai tim yang memiliki pemain dengan skill individu di atas rata-rata pesepak bola tanah air.

Khusus untuk suporter kedua tim, pria yang juga menjabat sebagai Ketua Perwakilan Komnas HAM Papua itu berharap agar para suporter tidak memanas-manasi para pemain di dalam lapangan. Apalagi terjadi kericuhan antar suporter.

Baca Juga :  Persipura Hentikan Aktivitas Tim

Oleh sebab itu,  untuk meminimalisir terjadinya ricuh antar kedua suporter, pihak Panpel akan memperketat pemeriksaan masuk Stadion.

“Kompetisi punya aturan yang harus kita patuhi. Kita tidak berharap kejadian-kejadian yang kemarin terjadi. Tentu kami akan menerapkan standar pemeriksaan di pintu masuk,” ujar Frits Ramandey kepada awak media di Stadion Mandala Jayapura, Kamis (29/9).

“Kami akan memeriksa alat-alat tajam. Orang yang juga dalam keadaan mabuk kita akan batasi untuk tidak masuk stadion lalu misalnya air mineral dalam jumlah yang lebih atau benda-benda yang dapat mengganggu jalannya pertandingan itu akan kami pertegas di pintu masuk stadion,” sambungnya.

Dia juga meminta agar suporter kedua tim tidak saling menyerang melalui nyanyian yang saling menyindir dan dapat mengakibatkan kericuhan.

Baca Juga :  Persipura Pertanyakan Ivestigasi Komdis PSSI

“Tentu besok akan ada suporter dari Persewar yakni Mangrove Green Community dan suporter Persipura, Persipura Mania. Silakan memberi dukungan, tapi jangan sampai saling mencemoh dan mengeluarkan kata-kata yang mengakibatkan terjadi kecemburuan dan lain sebagainya. Kita berharap pertandingan besok kita semua harus menjunjung sportivitas,” pungkasnya. (eri/nat)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya