Monday, December 23, 2024
25.7 C
Jayapura

Mandenas: Saya Bekerja Sesuai Arahan Pemilik Saham

Manajer Persipura dan Pemilik Saham Akan Nego Pemain

JAYAPURA – Kompetisi Liga 2 Indonesia 2022/2023 tinggal menyisakan kurang lebih dua bulan lagi. Beberapa kontestan mulai melakukan persiapan, mulai dari perekrutan pemain bahkan sudah ada yang melakukan latihan.

Sedangkan Persipura justru banyak ditinggal pemain pilarnya. Nyaris tim kebanggan masyarakat Papua ini belum bergerak sama sekali, jangankan kontrak pemain yang masih bertahan, pelatih pun masih menjadi tanda tanya besar.

Publik dalam hal ini pecinta Persipura hanya bisa mengelus dada menyaksikan satu persatu pemain pamit dari Persipura. Mereka pun berasumsi, bertanya-tanya apa fungsi ditunjuknya Manajer Persipura yang baru Yan P Mandenas?, apakah anggota DPR RI itu hanya  menjadi pajangan saja?

Baca Juga :  Modal Hadapi PSBS

Namun Mandenas membeberkan mengenai kondisi timnya saat ini. Ia menyebutkan, jika dirinya tidak memiliki kapasitas untuk mengambil keputusan dalam tim. Melainkan harus menunggu mandat atau perintah dari pengurus serta pemilik saham.

“Sehingga saat saya ditunjuk sebagai manajer, segala sesuatu yang saya lakukan mengikuti amanat dari pemegang saham. Dan amanat dari pemegang saham belum ada penugasan untuk memilih pelatih dan merekrut pemain yang potensial,” ungkap Mandenas dalam rilisnya yang diterima oleh Cenderawasih Pos, Selasa (24/5).

“Ini kendala saya, dan kalau sampai saat ini pecinta Persipura bertanya kenapa manajer terkesan bergerak lambat. Saya bekerja sesuai dengan arahan pemilik saham dan pengurus,” sambungnya.

Baca Juga :  Diincar Klub Eropa

Kata Mandenas, sejauh ini, sesuai dengan mandat, dirinya baru melakukan rapat dengan manajemen dan melakukan lobi sponsorship. “Mungkin di atas 26 Mei, kita akan bertemu dengan pihak PT Freeport Indonesia dan PT Bank Papua, sehingga ada kejelasan dukungan dan bantuan dari para sponsor,” ujarnya.

Mandenas juga menuturkan jika dirinya bersama para manajemen dan pemilik saham akan sama-sama melakukan negosiasi dengan calon pemain dan memperpanjang kontrak pemain yang telah selesai.

“Kecuali mandat itu diberikan kepada saya disertai dengan dukungan finansial, mungkin saya akan bergerak untuk mengatur dan menentukan masa depan Persipura dengan menentukan komposisi pelatih dan pemain,” pungkasnya. (eri/wen)

Manajer Persipura dan Pemilik Saham Akan Nego Pemain

JAYAPURA – Kompetisi Liga 2 Indonesia 2022/2023 tinggal menyisakan kurang lebih dua bulan lagi. Beberapa kontestan mulai melakukan persiapan, mulai dari perekrutan pemain bahkan sudah ada yang melakukan latihan.

Sedangkan Persipura justru banyak ditinggal pemain pilarnya. Nyaris tim kebanggan masyarakat Papua ini belum bergerak sama sekali, jangankan kontrak pemain yang masih bertahan, pelatih pun masih menjadi tanda tanya besar.

Publik dalam hal ini pecinta Persipura hanya bisa mengelus dada menyaksikan satu persatu pemain pamit dari Persipura. Mereka pun berasumsi, bertanya-tanya apa fungsi ditunjuknya Manajer Persipura yang baru Yan P Mandenas?, apakah anggota DPR RI itu hanya  menjadi pajangan saja?

Baca Juga :  Celestine Enso Nivolas Jacques, Sosok Pemain Asing yang Akan Perkuat Persipura

Namun Mandenas membeberkan mengenai kondisi timnya saat ini. Ia menyebutkan, jika dirinya tidak memiliki kapasitas untuk mengambil keputusan dalam tim. Melainkan harus menunggu mandat atau perintah dari pengurus serta pemilik saham.

“Sehingga saat saya ditunjuk sebagai manajer, segala sesuatu yang saya lakukan mengikuti amanat dari pemegang saham. Dan amanat dari pemegang saham belum ada penugasan untuk memilih pelatih dan merekrut pemain yang potensial,” ungkap Mandenas dalam rilisnya yang diterima oleh Cenderawasih Pos, Selasa (24/5).

“Ini kendala saya, dan kalau sampai saat ini pecinta Persipura bertanya kenapa manajer terkesan bergerak lambat. Saya bekerja sesuai dengan arahan pemilik saham dan pengurus,” sambungnya.

Baca Juga :  Optimis Lolos dari Degradasi

Kata Mandenas, sejauh ini, sesuai dengan mandat, dirinya baru melakukan rapat dengan manajemen dan melakukan lobi sponsorship. “Mungkin di atas 26 Mei, kita akan bertemu dengan pihak PT Freeport Indonesia dan PT Bank Papua, sehingga ada kejelasan dukungan dan bantuan dari para sponsor,” ujarnya.

Mandenas juga menuturkan jika dirinya bersama para manajemen dan pemilik saham akan sama-sama melakukan negosiasi dengan calon pemain dan memperpanjang kontrak pemain yang telah selesai.

“Kecuali mandat itu diberikan kepada saya disertai dengan dukungan finansial, mungkin saya akan bergerak untuk mengatur dan menentukan masa depan Persipura dengan menentukan komposisi pelatih dan pemain,” pungkasnya. (eri/wen)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya