Saturday, April 27, 2024
28.7 C
Jayapura

14 Kampung Siap Ikuti Kayo Pulau Cup

Kepala Kampung Tahima Soroma Kayo Pulau Kota Jayapura, Leoanard Haay (paling kanan) didampingi oleh ondoafi Kayo Pulau, Rudolof Makanuay (tengah), saat memberikan keterangan kepada awak media saat ditemui di pantai Base G, Sabtu (28/9). (FOTO : ERIK / CEPOS)

JAYAPURA-Kampung Kayo Tahima Soroma Pulau, enjadi salah satu kampung di Kota Jayapura menjadi cikal-bakal munculnya pemain-pemain yang mengangkat tim kebanggan masyarakat Papua, Persipura Jayapura. Banyak pemain handal lahir dari kampung-kampung di wilayah Port Numbay.

Namun seiring berjalannya waktu, Kota Jayapura yang awalnya menjadi barometer sepakbola Papua mulai hilang. Sehingga hal itu yang memicu kampung Kayo Pulau untuk kembali meningkatkan pembinaan sepak bola di Kota Jayapura dengan menggelar kompetisi sepak bola yang akan digagas dalam Kayo Pulau Cup dengan melibatkan 14 kampung.

Kepala kampung Tahima Soroma Kayo Pulau Kota Jayapura, Leonard Haay mengatakan, kompetisi yang mereka gagas merukapan salah satu program andalan Kampung Kayo Pulau dengan menggunakan anggaran dana kampung 2019.

Baca Juga :  Geisler Ap Pukul KO Petinju Asal Thailand di Ronde Kedua

“Kami mulai dari persiapan dan pertama kami mengundang 14 kepala kampung untuk meminta dukungan dengan kompetisi yang akan kami lakukan. Saat ini pendaftaran, dan kami akan susun mengenai sisitem pertandigannya, kemudian kita akan susun jadwalnya,” ungkap Leonard kepada awak media saat ditemui di Pantai Base G usai melakukan pertemuan dengan 14 kepala kampung se-Kota Jayapura, Sabtu (28/9).

14 kampung yang diperkirakan mengikuti kompetisi diantaranya, Kampung Kayo Pulau, Tobati, Kayu Batu, Enggros, Yoka, Waena, Nafri, Koya Koso, Holetkamp, Koya Tengah, Skow Yambe, Skow Mabo, Skow Sae dan Kampung Moso.

Dijelaskan, tujuan utama kompetisi ini bagaimana untuk mengembalikan Kota Jayapura sebagai gudangnya sepakbola, sehingga harus diawali dari kampung Kayo Pulau.

Rudolof Makanuay, Ondoafi Kayo Pulau juga memberikan dukungan penuh. Rudolof berharap, Pemerintah Kota Jayapura bisa memberikan dukungan dan melihat itu sebagai hal yang positif.

Baca Juga :  TNI AD Dukung Penuh Pengembangan Sepakbola

“Mewakili adat Port Numbay sangat mendukung kompetisi sepakbola dengan melibatkan 14 kampung, dan saya berharap ada bantuan dari pemerintah Kota dalam hal ini lapangan untuk bertanding,” harapanya.

Sementara itu, kepala kampung Nafri, Zakaria Hanueby sangat mengapresiasi kompetisi yang akan dilaksanakan oleh Kampung Kayo Pulau itu. Menurutnya, kompetisi tersebut nantinya meningkatkan pembinaan sepakbola di Port Numbay serta menciptakan bibit-bibit sepak bola bagi tim Papua, khususnya Persipura Jayapura.

“Kami sangat memberikan apresiasi kepada kepala kampung Kayo Pulau, lewat kompetisi pasti akan lahir bibit-bibit muda untuk masa depan Port Numbay,” katanya.(eri/tho)

Kepala Kampung Tahima Soroma Kayo Pulau Kota Jayapura, Leoanard Haay (paling kanan) didampingi oleh ondoafi Kayo Pulau, Rudolof Makanuay (tengah), saat memberikan keterangan kepada awak media saat ditemui di pantai Base G, Sabtu (28/9). (FOTO : ERIK / CEPOS)

JAYAPURA-Kampung Kayo Tahima Soroma Pulau, enjadi salah satu kampung di Kota Jayapura menjadi cikal-bakal munculnya pemain-pemain yang mengangkat tim kebanggan masyarakat Papua, Persipura Jayapura. Banyak pemain handal lahir dari kampung-kampung di wilayah Port Numbay.

Namun seiring berjalannya waktu, Kota Jayapura yang awalnya menjadi barometer sepakbola Papua mulai hilang. Sehingga hal itu yang memicu kampung Kayo Pulau untuk kembali meningkatkan pembinaan sepak bola di Kota Jayapura dengan menggelar kompetisi sepak bola yang akan digagas dalam Kayo Pulau Cup dengan melibatkan 14 kampung.

Kepala kampung Tahima Soroma Kayo Pulau Kota Jayapura, Leonard Haay mengatakan, kompetisi yang mereka gagas merukapan salah satu program andalan Kampung Kayo Pulau dengan menggunakan anggaran dana kampung 2019.

Baca Juga :  Mental Atlet PON akan Digembleng

“Kami mulai dari persiapan dan pertama kami mengundang 14 kepala kampung untuk meminta dukungan dengan kompetisi yang akan kami lakukan. Saat ini pendaftaran, dan kami akan susun mengenai sisitem pertandigannya, kemudian kita akan susun jadwalnya,” ungkap Leonard kepada awak media saat ditemui di Pantai Base G usai melakukan pertemuan dengan 14 kepala kampung se-Kota Jayapura, Sabtu (28/9).

14 kampung yang diperkirakan mengikuti kompetisi diantaranya, Kampung Kayo Pulau, Tobati, Kayu Batu, Enggros, Yoka, Waena, Nafri, Koya Koso, Holetkamp, Koya Tengah, Skow Yambe, Skow Mabo, Skow Sae dan Kampung Moso.

Dijelaskan, tujuan utama kompetisi ini bagaimana untuk mengembalikan Kota Jayapura sebagai gudangnya sepakbola, sehingga harus diawali dari kampung Kayo Pulau.

Rudolof Makanuay, Ondoafi Kayo Pulau juga memberikan dukungan penuh. Rudolof berharap, Pemerintah Kota Jayapura bisa memberikan dukungan dan melihat itu sebagai hal yang positif.

Baca Juga :  BTM: Persipura Harus Terbaik Tahun ini

“Mewakili adat Port Numbay sangat mendukung kompetisi sepakbola dengan melibatkan 14 kampung, dan saya berharap ada bantuan dari pemerintah Kota dalam hal ini lapangan untuk bertanding,” harapanya.

Sementara itu, kepala kampung Nafri, Zakaria Hanueby sangat mengapresiasi kompetisi yang akan dilaksanakan oleh Kampung Kayo Pulau itu. Menurutnya, kompetisi tersebut nantinya meningkatkan pembinaan sepakbola di Port Numbay serta menciptakan bibit-bibit sepak bola bagi tim Papua, khususnya Persipura Jayapura.

“Kami sangat memberikan apresiasi kepada kepala kampung Kayo Pulau, lewat kompetisi pasti akan lahir bibit-bibit muda untuk masa depan Port Numbay,” katanya.(eri/tho)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya