JAYAPURA – Sebagai juara bertahan Liga 3 Zona Asprov PSSI Papua, Toli FC tidak begitu muluk-muluk pada musim ini. Tim berjuluk The Blues Waleman itu akan mengawali kompetisi dengan apa adanya.
Sekretaris klub, Issan Sambur mengatakan jika persiapan mereka tahun ini berbeda dengan musim-musim sebelumnya. Menurut Issan, Toli FC dalam persiapan mereka tidak begitu maksimal.
“Mungkin sangat mepet sekali, karena tinggal 5 hari lagi pendaftaran registrasi pemain dan official dalam aplikasi SIAP PSSI akan ditutup sesuai surat Asprov PSSI Papua,” ungkap Issan kepada Cenderawasih Pos ketika dihubungi via telepon selulernya, Selasa (23/8).
Sejatinya waktu pendaftaran pemain dibuka pada 15 Agustus lalu dan akan berakhir pada 27 Agustus. Sementara untuk kick off Liga 3 Asprov PSSI Papua rencananya mulai digulir pada 10 September mendatang. Artinya, setiap kontestan kini hanya memiliki waktu sekitar dua pekan untuk melakukan persiapan secara maksimal. “Dengan sisa waktu ini akan dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh manajer dan tim pelatih yang sudah ditunjuk sesuai surat Bapak Ketua Umum klub Toli FC,” ujarnya. Sebab itu, Issan menuturkan jika Toli FC tahun ini tidak begitu memiliki misi besar.
“Memang kita tahu bersama Toli FC sebagai juara bertahan Liga 3 Asprov Papua 2021 dan untuk tahun ini kami manajemen tidak mematok target,” ucapnya.
“Karena waktu yang terbilang mepet begini pasti tim-tim yang lain pun juga kewalahan dalam persiapan, sama halnya dengan kami,” sambungnya.
Tapi Issan menegaskan, meski mereka tidak mematok target tinggi. Bukan berarti Toli FC akan tampil seadanya. Issan menegaskan bahwa Toli FC akan tetap berjuang untuk memperebutkan tiket nasional.
“Apabila nantinya sudah berjalan kompetisi, tim pelatih dan seluruh pemain punya semangat untuk mematok target ya kami manajemen juga pasti akan berusaha mencukupi kebutuhan tim kedepannya,” pungkasnya. (eri/wen)