JAYAPURA-Babak pra Kualifikasi PON XXI bakal digelar pada Oktober mendatang, karena itu tim sepakbola pra PON Papua terus menggeber latihan.
Pelatih tim sepakbola pra PON XXI Ricardo Salampessy mengatakan dengan masa waktu yang cukup singkat ini pihaknya mengagendakan uji coba setiap akhir pekan, untuk melihat perkembangan dari para pemain yang berlatih dari Senin-Jumat.
Kemudian dalam uji coba mantan bek Timnas Indonessia itu ingin melihat perkembangan dari seluruh pemain dari seluruh posisi. Baik selama dalam latihan maupun selama uji coba.
“Kerangka tim sudah ada, tapi saya juga harus membandingkan supaya pemain mana yang terbaik dari yang terbaik.
Disinggung dengan beberapa pertandingan yang telah dilalui gol sering dilakukan pada menit-menit akhir, Erik-panggilannya membenarkan bahwa hal inilah yang menjadi PR besar bagi timnya.
“Ya, benar kami kesulitan di awal-awal pertandingan, seperti banyak terjadi miss, kesulitan dalam penyelesaian, passing akhir dalam situasi menyerang, seperti di babak pertama sebenarnya banyak terjadi keuntungan tapi karena passing yang tidak tepat sehingga peluang tersebut terbuang. Ya, seperti umpang terlalu kuat, umpan tidak sampai, kombinasi tidak berjalan baik, hal itulah yang menjadi catatan kami,” tegasnya.
Ricardo menyatakan dengan waktu yang relatif sempit ini dirinya akan benar-benar mempersiapkan tim ini dengan lebih baik. “Kita harus pertajam lini depan, agar benar-benar bisa memaksimalkan khususnya di babak pertama,” tegasnya. (wen)
JAYAPURA-Babak pra Kualifikasi PON XXI bakal digelar pada Oktober mendatang, karena itu tim sepakbola pra PON Papua terus menggeber latihan.
Pelatih tim sepakbola pra PON XXI Ricardo Salampessy mengatakan dengan masa waktu yang cukup singkat ini pihaknya mengagendakan uji coba setiap akhir pekan, untuk melihat perkembangan dari para pemain yang berlatih dari Senin-Jumat.
Kemudian dalam uji coba mantan bek Timnas Indonessia itu ingin melihat perkembangan dari seluruh pemain dari seluruh posisi. Baik selama dalam latihan maupun selama uji coba.
“Kerangka tim sudah ada, tapi saya juga harus membandingkan supaya pemain mana yang terbaik dari yang terbaik.
Disinggung dengan beberapa pertandingan yang telah dilalui gol sering dilakukan pada menit-menit akhir, Erik-panggilannya membenarkan bahwa hal inilah yang menjadi PR besar bagi timnya.
“Ya, benar kami kesulitan di awal-awal pertandingan, seperti banyak terjadi miss, kesulitan dalam penyelesaian, passing akhir dalam situasi menyerang, seperti di babak pertama sebenarnya banyak terjadi keuntungan tapi karena passing yang tidak tepat sehingga peluang tersebut terbuang. Ya, seperti umpang terlalu kuat, umpan tidak sampai, kombinasi tidak berjalan baik, hal itulah yang menjadi catatan kami,” tegasnya.
Ricardo menyatakan dengan waktu yang relatif sempit ini dirinya akan benar-benar mempersiapkan tim ini dengan lebih baik. “Kita harus pertajam lini depan, agar benar-benar bisa memaksimalkan khususnya di babak pertama,” tegasnya. (wen)
