Delapan Tim Berlaga di Kompetisi U-14 Tingkat Papua

JAYAPURA- Turnamen sepakbola usia berjenjang U-14  bakal segera digulir mulai Jumat (5/7) di Lapangan Berg En Dal Argapura. 

 Sekretaris Badan Liga Indonesia Pelajar Seluruh Indonesia (BLIPSI) Papua Demi Heipon mengungkapkan panitia pelaksana tingkat provinsi tetap dipercaya Persipura all star yang menangani U-14 tingkat Kota Jayapura, sebab laga dua pekan lalu dinilai telah berhasil. 

    Untuk peserta yang ikut dalam kompetisi U-14 ada 8 tim masing-masing SSB Kenambai Umbai (Kab. Jayapura)  sebagai juara bertahan, SSB Batik (Kota Jayapura), SSB Baliem (Wamena), SSB Lanud FC (Mimika),  SSB Boda Keerom, SSB Waropen, SSB Sapta Marga (Serui) . ”Kami akan bertanding empat hari, sesuai dengan pertandingan di Jawa, dan dilaksanakan dari pagi sampai siang. Supaya nanti yang juara tidak akan kaget, karena  bermain di Jawa juga seperti itu,” jelasnya. 

 Tentang fisik anak-anak yang bermain dalam waktu yang sangat singkat Demi Heipon mengungkapkan hal tersebut sudah merupakan tanggung jawab pelatih. Artinya bagaimana dia menyiapkan fisik dan mental pemainnya agar dapat beradaptasi dengan sistem pertandingan tersebut. 

 “ Jadi jangan nanti sudah selesai pertandingan baru protes ke panitia tentang format pertandingan. Kami melakukan hal tersebut karena U-14 sudah bisa bermain 30 menit. Artinya pemain sudah dibiasakan untuk bermain dalam situasi dan kondisi yang sangat ketat. “ Di daerah jawa sana sudah seperti itu, kalau kita kasih molor lagi tidak bisa mengejar rekan-rekan di jawa,” tandasnya. 

 Demi menyatakan kompetisi U-14 juga untuk memeriahkan HUT Bhayangkara, sebab kami menginginkan anak-anak disiplin dalam berlatih, dan menghindari anak-anak dari kegiatan negatif seperti  Narkoba sekaligus mengisi anak-anak yang tengah menjalani libur. (wen) 

JAYAPURA- Turnamen sepakbola usia berjenjang U-14  bakal segera digulir mulai Jumat (5/7) di Lapangan Berg En Dal Argapura. 

 Sekretaris Badan Liga Indonesia Pelajar Seluruh Indonesia (BLIPSI) Papua Demi Heipon mengungkapkan panitia pelaksana tingkat provinsi tetap dipercaya Persipura all star yang menangani U-14 tingkat Kota Jayapura, sebab laga dua pekan lalu dinilai telah berhasil. 

    Untuk peserta yang ikut dalam kompetisi U-14 ada 8 tim masing-masing SSB Kenambai Umbai (Kab. Jayapura)  sebagai juara bertahan, SSB Batik (Kota Jayapura), SSB Baliem (Wamena), SSB Lanud FC (Mimika),  SSB Boda Keerom, SSB Waropen, SSB Sapta Marga (Serui) . ”Kami akan bertanding empat hari, sesuai dengan pertandingan di Jawa, dan dilaksanakan dari pagi sampai siang. Supaya nanti yang juara tidak akan kaget, karena  bermain di Jawa juga seperti itu,” jelasnya. 

 Tentang fisik anak-anak yang bermain dalam waktu yang sangat singkat Demi Heipon mengungkapkan hal tersebut sudah merupakan tanggung jawab pelatih. Artinya bagaimana dia menyiapkan fisik dan mental pemainnya agar dapat beradaptasi dengan sistem pertandingan tersebut. 

 “ Jadi jangan nanti sudah selesai pertandingan baru protes ke panitia tentang format pertandingan. Kami melakukan hal tersebut karena U-14 sudah bisa bermain 30 menit. Artinya pemain sudah dibiasakan untuk bermain dalam situasi dan kondisi yang sangat ketat. “ Di daerah jawa sana sudah seperti itu, kalau kita kasih molor lagi tidak bisa mengejar rekan-rekan di jawa,” tandasnya. 

 Demi menyatakan kompetisi U-14 juga untuk memeriahkan HUT Bhayangkara, sebab kami menginginkan anak-anak disiplin dalam berlatih, dan menghindari anak-anak dari kegiatan negatif seperti  Narkoba sekaligus mengisi anak-anak yang tengah menjalani libur. (wen)