Thursday, November 21, 2024
26.7 C
Jayapura

Menkomdigi Meutya Sebut Peran Pemuda Bangun Sektor Digital Bawa Kemajuan Bangsa

*Sumpah Pemuda 2024

JAKARTA-Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-96 Tahun 2024 menjadi momentum untuk pelibatan pemuda Indonesia dalam membangun Indonesia yang cerdas. Menteri Komunikasi dan Digital (MenkomdigiMeutya Hafid menyebutkan peran pemuda dalam membangun sektor digital nasional dapat membawa kemajuan bagi bangsa.

Agar hal itu dapat tergenapi di Indonesia, Meutya mengajak para pemuda Indonesia dalam peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-96 Indonesia untuk dapat mengambil bagian dan memajukan lanskap industri digital di Tanah Air. Generasi muda aktif berkontribusi dan memanfaatkan potensi demi kemajuan bangsa.

”Pemerintah mengajak, memanggil pemuda Indonesia untuk berpartisipasi aktif dalam visi Indonesia yang cerdas digital, inklusif, dan aman. Dengan semangat Sumpah Pemuda, kita semua bisa membawa Indonesia menjadi bangsa yang unggul di era digital,” kata Meutya di Kantor Kementerian Komdigi, Jakarta Pusat, seperti dilansir dari Antara, Senin (28/10).

Baca Juga :  OJK Sebut Telah Blokir Sekitar 6.000 Rekening Terafiliasi Judol

Dalam mendukung kemajuan sektor digital nasional, Meutya menjelaskan, beberapa langkah yang diambil Kementerian Komdigi. Dimulai dari pemerataan akses internet ke daerah terdepan, terpencil, dan tertinggal (3T), agar akses informasi dan teknologi lebih setara di seluruh pelosok Indonesia.

Tidak hanya itu, lanjut dia, literasi digital juga bakal lebih digiatkan ke daerah-daerah tersebut agar pemanfaatan akses internet bisa lebih optimal memajukan bangsa. ”Kita juga harus mengajak pemuda yang berada di daerah maju untuk mendukung pemuda di wilayah 3T agar bisa berkembang bersama,” ujar Meutya Hafid.

Meutya Hafid berharap pelibatan peran aktif pemuda dalam industri digital di Indonesia dapat menjadi wujud realisasi tema peringatan tahun ini yaitu Maju Bersama Indonesia Raya. Dia juga mengajak civitas Kemenkomdigi untuk segera melakukan transformasi untuk mewujudkan Asta Cita Presiden Prabowo.

“Presiden Prabowo telah berpesan agar kita bekerja dengan semangat mengutamakan kepentingan bangsa, bekerja nyata dengan hasil yang bisa dirasakan langsung oleh masyarakat. Kita memiliki tanggung jawab besar untuk tidak hanya membangun infrastruktur digital tetapi juga ekosistem yang inklusif dan memberdayakan. Sebuah ekosistem yang dapat diakses seluruh lapisan masyarakat, dari Sabang sampai Merauke, di mana setiap anak bangsa mendapatkan kesempatan yang sama,” papar Meutya Hafid.

Baca Juga :  Frans Pekey: DPA Digital Tidak Ada Masalah

Menkomdigi juga mengajak seluruh pemangku kepentingan dan sivitas Kementerian Komdigi untuk menghadapi perubahan besar di lanskap digital.

”Mari kita jalankan tugas ini bersama-sama dengan penuh semangat dan komitmen. Inilah saatnya kita membuat perubahan yang berarti untuk negeri kita tercinta,” begitu ajak Menkomdigi Meutya.

Dalam Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-96 juga dihadiri Wakil Menteri Komdigi Nezar Patria dan Angga Raka Prabowo serta pejabat tinggi Madya dan Pratama Kementerian Komdigi. (*/Jawapos)

*Sumpah Pemuda 2024

JAKARTA-Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-96 Tahun 2024 menjadi momentum untuk pelibatan pemuda Indonesia dalam membangun Indonesia yang cerdas. Menteri Komunikasi dan Digital (MenkomdigiMeutya Hafid menyebutkan peran pemuda dalam membangun sektor digital nasional dapat membawa kemajuan bagi bangsa.

Agar hal itu dapat tergenapi di Indonesia, Meutya mengajak para pemuda Indonesia dalam peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-96 Indonesia untuk dapat mengambil bagian dan memajukan lanskap industri digital di Tanah Air. Generasi muda aktif berkontribusi dan memanfaatkan potensi demi kemajuan bangsa.

”Pemerintah mengajak, memanggil pemuda Indonesia untuk berpartisipasi aktif dalam visi Indonesia yang cerdas digital, inklusif, dan aman. Dengan semangat Sumpah Pemuda, kita semua bisa membawa Indonesia menjadi bangsa yang unggul di era digital,” kata Meutya di Kantor Kementerian Komdigi, Jakarta Pusat, seperti dilansir dari Antara, Senin (28/10).

Baca Juga :  Bocah 7 Tahun Alami Tindak Kekerasan hingga Bernasib Tragis

Dalam mendukung kemajuan sektor digital nasional, Meutya menjelaskan, beberapa langkah yang diambil Kementerian Komdigi. Dimulai dari pemerataan akses internet ke daerah terdepan, terpencil, dan tertinggal (3T), agar akses informasi dan teknologi lebih setara di seluruh pelosok Indonesia.

Tidak hanya itu, lanjut dia, literasi digital juga bakal lebih digiatkan ke daerah-daerah tersebut agar pemanfaatan akses internet bisa lebih optimal memajukan bangsa. ”Kita juga harus mengajak pemuda yang berada di daerah maju untuk mendukung pemuda di wilayah 3T agar bisa berkembang bersama,” ujar Meutya Hafid.

Meutya Hafid berharap pelibatan peran aktif pemuda dalam industri digital di Indonesia dapat menjadi wujud realisasi tema peringatan tahun ini yaitu Maju Bersama Indonesia Raya. Dia juga mengajak civitas Kemenkomdigi untuk segera melakukan transformasi untuk mewujudkan Asta Cita Presiden Prabowo.

“Presiden Prabowo telah berpesan agar kita bekerja dengan semangat mengutamakan kepentingan bangsa, bekerja nyata dengan hasil yang bisa dirasakan langsung oleh masyarakat. Kita memiliki tanggung jawab besar untuk tidak hanya membangun infrastruktur digital tetapi juga ekosistem yang inklusif dan memberdayakan. Sebuah ekosistem yang dapat diakses seluruh lapisan masyarakat, dari Sabang sampai Merauke, di mana setiap anak bangsa mendapatkan kesempatan yang sama,” papar Meutya Hafid.

Baca Juga :  Generasi Muda Harus Melek Teknologi dan Transformasi Digital

Menkomdigi juga mengajak seluruh pemangku kepentingan dan sivitas Kementerian Komdigi untuk menghadapi perubahan besar di lanskap digital.

”Mari kita jalankan tugas ini bersama-sama dengan penuh semangat dan komitmen. Inilah saatnya kita membuat perubahan yang berarti untuk negeri kita tercinta,” begitu ajak Menkomdigi Meutya.

Dalam Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-96 juga dihadiri Wakil Menteri Komdigi Nezar Patria dan Angga Raka Prabowo serta pejabat tinggi Madya dan Pratama Kementerian Komdigi. (*/Jawapos)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya