Saturday, April 27, 2024
30.7 C
Jayapura

Isu Jokowi Jadi Cawapres Prabowo Tak Mungkin Terjadi

JAKARTA-  Ketua DPP PDIP Said Abdullah menanggapi isu Joko Widodo (Jokowi) yang akan diduetkan dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sebagai calon wakil presiden (cawapres) pada Pilpres 2024 mendatang. Dia memastikan, Jokowi tak akan mau menjadi cawapres setelah selesai menjadi presiden selama dua periode.

“Hemat saya, Pak Jokowi tidak serendah itu. Beliau punya martabat, beliau punya legacy, dan beliau itu bukan orang yang gila kekuasaan, dan itu tidak mungkin terjadi,” kata Said di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (27/9).

Meski Presiden Jokowi hingga kini belum mengeluarkan pernyataan tegas menolak usulan menjadi cawapres di Pilpres 2024, lanjut Said, dirinya meyakini kalau Jokowi akan menolaknya.

Baca Juga :  REGSOSEK: MEMBANGUN SATU DATA SOSIAL EKONOMI DARI DAERAH

“Kan tidak perlu setiap ada isu tentang Presiden, Presiden harus menanggapi, nah hal-hal yang mustahil ngapain presiden capek-capek menanggapi hal-hal seperti itu,” tegas Said. “Legacy Pak Presiden pada 2024 itu akan selalu dikenang oleh publik, masa beliau sudah sedemikian rupa tiba-tiba beliau ditarik untuk jadi wapres, ya tidak mungkin dan tidak masuk akal,” imbuhnya.

Sebelumnya, Prabowo Subianto angkat bicara soal kemungkinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi calon wakil presiden (Cawapres) pada Pilpres 2024 mendatang. Sebagai wacana, dirinya menghormati kemungkinan tersebut. “Semua kemungkinan kita hormati. Ada saja,” kata Prabowo di Gedung DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (26/9) kemarin. (jawapos)

JAKARTA-  Ketua DPP PDIP Said Abdullah menanggapi isu Joko Widodo (Jokowi) yang akan diduetkan dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sebagai calon wakil presiden (cawapres) pada Pilpres 2024 mendatang. Dia memastikan, Jokowi tak akan mau menjadi cawapres setelah selesai menjadi presiden selama dua periode.

“Hemat saya, Pak Jokowi tidak serendah itu. Beliau punya martabat, beliau punya legacy, dan beliau itu bukan orang yang gila kekuasaan, dan itu tidak mungkin terjadi,” kata Said di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (27/9).

Meski Presiden Jokowi hingga kini belum mengeluarkan pernyataan tegas menolak usulan menjadi cawapres di Pilpres 2024, lanjut Said, dirinya meyakini kalau Jokowi akan menolaknya.

Baca Juga :  Bahlil Minta Masyarakat Siap-siap Kalau Harga BBM Naik

“Kan tidak perlu setiap ada isu tentang Presiden, Presiden harus menanggapi, nah hal-hal yang mustahil ngapain presiden capek-capek menanggapi hal-hal seperti itu,” tegas Said. “Legacy Pak Presiden pada 2024 itu akan selalu dikenang oleh publik, masa beliau sudah sedemikian rupa tiba-tiba beliau ditarik untuk jadi wapres, ya tidak mungkin dan tidak masuk akal,” imbuhnya.

Sebelumnya, Prabowo Subianto angkat bicara soal kemungkinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi calon wakil presiden (Cawapres) pada Pilpres 2024 mendatang. Sebagai wacana, dirinya menghormati kemungkinan tersebut. “Semua kemungkinan kita hormati. Ada saja,” kata Prabowo di Gedung DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (26/9) kemarin. (jawapos)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya