Friday, November 22, 2024
34.7 C
Jayapura

Pembeli Daging Sapi Mulai Ramai, Stok Aman

JAYAPURA-Satu Minggu menjelang Hari Raya Idul Fitri 1443 H/2022 harga daging sapi masih normal, hal ini dikatakan oleh salah satu penjual daging sapi di Pasar Youtefa Abepura, Arsi kepada Cenderawasih Pos pada Senin (25/4).

Asri mengatakan stabilnya harga daging sapi saat ini karena permintan pembeli masih normal, disisi lain penyediaan stoknya juga cukup stabil.  “Masih harga normal, kalau daging satu kilonya Rp 140 ribu, tulang Rp 70 ribu/kg, dan usus Rp 50 ribu/kg,”katanya.

Diapun mengatakan bahwa H-1 Lebaran akan ada kenaikan harga namun tidak terlalu signifikan. Hal ini disebabkan karena pengalaman dari tahun sebelumnya pada hari Raya Idul Fitri bahwa daya tingkat pembeli memasuki libur lebaran cukup melonjak.

Baca Juga :  Di Surabaya, Puan Maharani Bilang Gibran Sudah Pamit, Begini Penjelasannya

“Ya kalaupun nantinya ada kenaikan paling Rp 10 ribu/kg dan berapa hari kedepannya biasanya normal kembali,”tambahnya.

Diakuinya bahwa saat ini ketersediaan akan daging sapi pada bulan Ramadan hingga hari raya Idul Fitri cukup banyak. Jadi bagi masyarakat tidak perlu kawatir akan kekurangan stok.

“Untuk stok sapi tahun ini sangat banyak, jadi kami mengimbau kepada masyarakat agar tidak terlau kwatir, karena sudah dipersiapakan sejak awal,”Katanya.

Hal senada di katakan oleh Maman penjual daging sapi di Kompleks Paldam Kelurahan Gurabesi Kota Jayapura. Maman mengatakan bahwa harga daging sapi memang sudah ada kenaikan sejak hari Sabtu lalu namun kenaikanya tidak terlalu signifikan. Hal ini disebabkan karena permintaan pembeli saat ini mulai ada peningkatan.

Baca Juga :  Dari 233 Koperasi Hanya Tinggal 74 Koperasi yang Aktif

“Sejak akhir pekan kemarin pembeli sudah mulai ramai bahkan satu harinya bisa dua ekor sapi yang terjual. Namun harga yang sekarang tidak akan ada kenaikan lagi, ini sudah mentok. Harga daging Rp 150 ribu/ kg, sebelumnya Rp 140 ribu/kg, tulang Rp 80 ribu/kg dari harga normal Rp 70 ribu/kg, sedangkan usus sebelumnya hanya Rp 40 ribu/kg sekarang naik menjadi Rp 50 ribu/ kg”Pungkasnya.(CR-267/gin).

JAYAPURA-Satu Minggu menjelang Hari Raya Idul Fitri 1443 H/2022 harga daging sapi masih normal, hal ini dikatakan oleh salah satu penjual daging sapi di Pasar Youtefa Abepura, Arsi kepada Cenderawasih Pos pada Senin (25/4).

Asri mengatakan stabilnya harga daging sapi saat ini karena permintan pembeli masih normal, disisi lain penyediaan stoknya juga cukup stabil.  “Masih harga normal, kalau daging satu kilonya Rp 140 ribu, tulang Rp 70 ribu/kg, dan usus Rp 50 ribu/kg,”katanya.

Diapun mengatakan bahwa H-1 Lebaran akan ada kenaikan harga namun tidak terlalu signifikan. Hal ini disebabkan karena pengalaman dari tahun sebelumnya pada hari Raya Idul Fitri bahwa daya tingkat pembeli memasuki libur lebaran cukup melonjak.

Baca Juga :  Dari 233 Koperasi Hanya Tinggal 74 Koperasi yang Aktif

“Ya kalaupun nantinya ada kenaikan paling Rp 10 ribu/kg dan berapa hari kedepannya biasanya normal kembali,”tambahnya.

Diakuinya bahwa saat ini ketersediaan akan daging sapi pada bulan Ramadan hingga hari raya Idul Fitri cukup banyak. Jadi bagi masyarakat tidak perlu kawatir akan kekurangan stok.

“Untuk stok sapi tahun ini sangat banyak, jadi kami mengimbau kepada masyarakat agar tidak terlau kwatir, karena sudah dipersiapakan sejak awal,”Katanya.

Hal senada di katakan oleh Maman penjual daging sapi di Kompleks Paldam Kelurahan Gurabesi Kota Jayapura. Maman mengatakan bahwa harga daging sapi memang sudah ada kenaikan sejak hari Sabtu lalu namun kenaikanya tidak terlalu signifikan. Hal ini disebabkan karena permintaan pembeli saat ini mulai ada peningkatan.

Baca Juga :  Angka Stunting Papua Masih di Atas Rata-rata Nasional

“Sejak akhir pekan kemarin pembeli sudah mulai ramai bahkan satu harinya bisa dua ekor sapi yang terjual. Namun harga yang sekarang tidak akan ada kenaikan lagi, ini sudah mentok. Harga daging Rp 150 ribu/ kg, sebelumnya Rp 140 ribu/kg, tulang Rp 80 ribu/kg dari harga normal Rp 70 ribu/kg, sedangkan usus sebelumnya hanya Rp 40 ribu/kg sekarang naik menjadi Rp 50 ribu/ kg”Pungkasnya.(CR-267/gin).

Berita Terbaru

Artikel Lainnya