Cryptocurrency merupakan instrumen investasi yang sekarang ini banyak digemari oleh generasi muda. Sehingga tak heran jika trading crypto setiap waktu terus meningkat. Meski cryptocurrency memberikan resiko yang lebih besar dibandingkan instrumen investasi lainnya.
Tingginya minat generasi muda pada cryptocurrency tentunya tak bisa lepas dari keuntungan besar yang akan didapatkan. Namun kamu harus hati-hati dalam melakukan trading. Kamu harus menggunakan web trading crypto terbaik.
Dengan menggunakan aplikasi exchange terbaik maka ketika kamu menukar aset crypto ke rupiah seperti eth to idr tidak akan sulit, selain itu, potongan yang dikenakan juga terlalu besar. Namun pastinya kamu harus untung terlebih dahulu. Nah agar kamu untung maka harus mengetahui apa itu trading dan bagaimana cara trading agar mendapatkan profit.
Apa itu Trading Crypto?
Di era sekarang investasi crypto merupakan salah satu jenis investasi yang sedang populer di kalangan masyarakat. Crypto adalah sebuah aset digital dengan sistem blockchain dan kriptografi yang cukup kuat untuk mengamankan transaksi online. Salah satu cara untuk memperoleh keuntungan dari cryptocurrency adalah dengan trading.
Trading crypto adalah kegiatan yang dapat kita lakukan dengan menukar aset crypto dengan aset crypto lainnya, bisa kita lakukan dengan cara menjual maupun membeli dengan tujuan untuk mendapatkan keuntungan.
Meski demikian, sebelum kamu melakukan jual beli atau trading crypto maka pastikan kamu sudah memiliki wallet atau dompet untuk menyimpan aset cryptomu. Sehingga aset crypto yang kamu miliki aman dari pembobolan atau peretasan.
Pada dasarnya trading crypto memiliki prinsip sama dengan trading investasi. Akan tetapi, risiko dari trading crypto adalah memiliki tingkat volatilitasnya cukup tinggi. Para trader ketika ingin melakukan penjualan maupun pembelian di market harus mempunyai kemampuan analisis.
Artinya, kamu harus sering-sering memantau fluktuasi harga dan nilai dari aset-aset yang ada. Pada aplikasi PINTU maka kamu bisa belajar menganalisa pasar crypto sehingga aplikasi tersebut cocok untuk investor pemula.
Bagaimana Cara Melakukan Trading Crypto?
Pada saat kamu mulai trading crypto dan mencoba untuk terjun ke dunia tersebut, ada beberapa istilah yang perlu diketahui, seperti misalnya cryptocurrency atau blockchain. Cryptocurrency adalah aset digital dan berfungsi sebagai media pertukaran tanpa melibatkan pihak ketiga.
Aset satu ini menggunakan teknologi kriptografi agar aset crypto tersebut tidak bisa kita duplikasi dan palsukan. Sementara itu, blockchain adalah sebuah buku besar digital (public ledger) yang bertugas untuk memproses dan mencatat transaksi.
Setelah mengetahui beberapa istilah mengenai crypto, berikut merupakan cara-cara melakukan trading crypto, diantaranya adalah:
1. Memiliki Aplikasi Trading Crypto
Salah satu cara untuk melakukan trading crypto adalah dengan memiliki aplikasi yang menyediakan kamu untuk bertransaksi crypto. Ada berbagai macam aplikasi yang bisa kamu gunakan. Namun, tentunya kita harus memilih aplikasi yang sudah terpercaya dan digunakan oleh banyak orang.
Sebagai rekomendasi kamu bisa memilih aplikasi PINTU sebagai exchange yang cocok untuk pemula dan berpengalaman. Pada aplikasi tersebut kamu bisa belajar bagaimana membaca grafik, menganalisa pasar, hingga bisa berkonsultasi dengan pakar-pakar investasi.
2. Memperhatikan Syarat Deposito
Sebelum melakukan transaksi, kita harus cek terlebih dahulu syarat depositonya. Ada beberapa aplikasi memiliki persyaratan depositonya masing-masing. Minimal deposito ini berbeda dengan biaya per transaksinya.
Biasanya setiap platform exchange memiliki batas deposito terkecil. Untuk itu kamu bisa melakukan riset untuk mencari aplikasi crypto mana yang menentukan batas deposito terendah, sehingga kamu bisa melakukan trading dalam jumlah yang kecil terlebih dahulu sambil mempelajari platform tersebut.
3. Menentukan Crypto yang Kamu Inginkan
Bila kamu ingin menjadi trader hal pertama yang harus kita lakukan adalah tentu memilih cryptocurrency yang sesuai dengan kebutuhanmu. Adapun kita juga harus memahami tren yang ada di pasar untuk kebutuhan spekulasi harga. Agar spekulasi harga tersebut tidak salah.
Meski demikian, biasanya untuk trader pemula mereka akan memilih Bitcoin untuk melakukan trading. Padahal masih banyak aset crypto lainnya yang bisa memberikan keuntungan, seperti Ethereum, doge, Sibian, dll.
4. Mengalokasikan Dana Pada Akun
Setelah memilih aset crypto, maka langkah selanjutnya adalah mengalokasikan dana pada akun yang sudah kamu daftarkan untuk melakukan trading. Selain itu kamu juga harus memasukkan dana di dalam forum exchange, nantinya dana tersebut bisa kita gunakan untuk kebutuhan jual beli cryptocurrency di market.
Disini kamu bisa langsung membeli aset crypto yang kamu pilih dengan uang fiat atau rupiah yang telah kamu masukan sebagai deposito.
5. Melakukan Transaksi
Setelah memasukkan dana, selanjutnya kamu membeli aset crypto yang tersedia di pasar. Strategi paling umum dalam melakukan trading crypto adalah membeli ketika harganya sedang turun dan menjualnya kembali saat harga sedang naik.
Dengan melakukan hal tersebut, kamu akan mendapatkan selisih dari harga jual dan harga beli yang akan menjadi keuntungan trading kamu.
6. Belajar Analisis Untuk Kegiatan Trading
Analisis teknikal sangat kita butuhkan untuk melakukan trading. Analisis ini bisa kita lakukan agar bisa memetakan pergerakan harga koin atau token yang telah kita pilih. Memang sulit untuk melakukan trading crypto karena harus memiliki kemampuan analisis yang cukup baik, maka dari itu sebagai pemula alangkah lebih baiknya kamu belajar berinvestasi terlebih dahulu.
Jika kamu tetap ingin melakukan trading tapi belum bisa menganalisa, maka cara termudah yang dapat kamu lakukan adalah mengikuti investor terkenal atau mereka yang berpengalaman dalam melakukan trading.
7. Pemantauan Secara Berkala
Untuk memastikan asetmu aman, kamu harus memantau naik turunnya harga crypto. Alasannya karena pasar cryptocurrency tersebut dinamis. Terkadang sulit untuk memprediksi yang terjadi kedepannya. Seperti diketahui pasar crypto bergerak secara cepat.
Perubahan bisa terjadi dalam hitungan menit, jam, hari, atau minggu, sehingga kamu tetap dituntut untuk melakukan pemantau pergerakan harga aset crypto. Selanjutnya kamu melakukan analisa dari pergerakan tersebut untuk menentukan apakah saat yang tepat untuk membeli atau menjual aset crypto yang kamu miliki.
Dari penjelasan diatas maka dapat ditarik kesimpulan trading crypto merupakan hal yang harus kita pikirkan matang-matang. Pada dasarnya untuk melakukan trading kamu harus memiliki kemampuan analisis pasar yang bagus agar tidak mengalami kerugian.
Untuk kamu yang ingin berinvestasi crypto secara mudah, download PINTU sekarang! PT Pintu Kemana Saja dengan brand PINTU merupakan platform jual beli dan investasi aset crypto di Indonesia. Aplikasi PINTU berfokus pada tampilan aplikasi yang intuitif, mudah digunakan, dengan konten edukasi in-app, terutama bagi investor crypto baru dan kasual.
Saat ini, PINTU memiliki lebih dari 200 aset crypto yang diperdagangkan serta banyak fitur dan produk unggulan inovatif dan edukatif seperti Limit Order, Auto DCA, Pintu Earn, Referral System, PTU Staking, dan Pintu Kelas Academy.
Ayo berinvestasi dan download aplikasi PINTU sekarang!
