Friday, November 22, 2024
31.7 C
Jayapura

Perkuat Kemitraan Pramuka dalam Pengawasan Obat dan Makanan

JAYAPURA-Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Jayapura melantik Majelis Pembimbing (MABI) Papua periode 2023-2025 dan Pinsaka Cabang Kota Jayapura, Satuan Karya (Saka) Pramuka  POM periode tahun 2023-2028.

Mabi Saka POM yang diketuai oleh Hermanto dikukuhkan oleh Ketua Kwartir Daerah Pramuka Papua, Kristhina Mano, serta pelantikan Pinsaka POM Cabang Kota Jayapura oleh Ketua Kwartir Cabang Pramuka Kota Jayapura, Mathias Benoni Mano.

  Ketua Majelis Pembimbing Satuan Karya Pramuka (Mabi Saka) POM Papua, Hermanto mengatakan, pelantikan tersebut sangat penting guna memperkuat pengawasan obat dan makanan di tanah Papua.

  “Pelantikan tersebut sekaligus memperkuat kemitraan dengan Pramuka tentunya dalam pembinaan, perlindungan, dan pengawasan obat dan makanan agar aman dikonsumsi masyarakat,” kata Hermanto yang juga selaku Kepala BPOM Jayapura, usai pelantikan yang dilaksanakan di Kota Jayapura, Selasa (29/8).

Baca Juga :  Di Luar Dijaga dan Dirawat Baik, di Papua Justru Diabaikan

  Hermanto pun meminta dukungan dari Kak Kwarda Pramuka Papua dan Kak Kwarcab Pramuka Kota Jayapura, nantinya Saka POM Jayapura untuk direkomendasikan pada Munas gerakan Pramuka yang akan dilaksanakan pada Desember mendatang.

  Selain pelantikan juga dilakukan sosialisasi Saka POM kepada siswa-siswi yang tergabung dalam gerakan Pramuka, tujuannya agar ikut mensosialisasikan tentang keamanan produk obat dan makanan di masyarakat.

  “Mereka diberikan pengetahuan dan keterampilan, sehingga dengan ilmu yang cukup bisa melindungi dirinya sendiri dari produk obat dan makanan yang bisa membahayakan kesehatannya, setelah itu disampaikan kepada keluarganya dan masyarakat secara luas,” bebernya.

  Pihaknya berharap, pengurus Saka POM Jayapura melaksanakan kewajibannya sesuai dengan Tri Satya dan Dasa Dharma Pramuka. “Serta menjadikan segenap Pramuka Indonesia termotivasi dan bersedia menyebarluaskan informasi tentang obat dan makanan yang bermanfaat bagi masyarakat,” ucapnya.

Baca Juga :  35 Kegiatan Bakal Meriahkan HUT Kota Jayapura dan PI Di Tanah Tabi   

  Sementara itu, Ketua Kwartir Daerah (Kwarda) Gerakan Pramuka Papua Kakak Kristhina R.I. Luluporo Mano, SIP, MAP berharap Saka POM Jayapura memberikan kontribusi dalam pembinaan, pengawasan, dan perlindungan obat dan makanan.

  “Pramuka sampai dengan saat ini masih menjadi tempat membina, mendidik generasi muda wataknya, karakternya,” kata Kristhina.

  Ia juga menyebut bahwa pramuka bekerja dengan ketulusan hati, keikhlasan hati sukarela tetapi bertanggung jawab. “Pramuka menjadi tempat membina watak dan karakter generasi muda. Pramuka bekerja dengan tulus tapi bertanggung dan disiplin. Pramuka harus bermanfaat dimana saja berada,” pungkasnya. (fia/tri)

JAYAPURA-Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Jayapura melantik Majelis Pembimbing (MABI) Papua periode 2023-2025 dan Pinsaka Cabang Kota Jayapura, Satuan Karya (Saka) Pramuka  POM periode tahun 2023-2028.

Mabi Saka POM yang diketuai oleh Hermanto dikukuhkan oleh Ketua Kwartir Daerah Pramuka Papua, Kristhina Mano, serta pelantikan Pinsaka POM Cabang Kota Jayapura oleh Ketua Kwartir Cabang Pramuka Kota Jayapura, Mathias Benoni Mano.

  Ketua Majelis Pembimbing Satuan Karya Pramuka (Mabi Saka) POM Papua, Hermanto mengatakan, pelantikan tersebut sangat penting guna memperkuat pengawasan obat dan makanan di tanah Papua.

  “Pelantikan tersebut sekaligus memperkuat kemitraan dengan Pramuka tentunya dalam pembinaan, perlindungan, dan pengawasan obat dan makanan agar aman dikonsumsi masyarakat,” kata Hermanto yang juga selaku Kepala BPOM Jayapura, usai pelantikan yang dilaksanakan di Kota Jayapura, Selasa (29/8).

Baca Juga :  Karya Masuk Galeri Nasional dan Diyakini Bisa Untuk Cat Batik

  Hermanto pun meminta dukungan dari Kak Kwarda Pramuka Papua dan Kak Kwarcab Pramuka Kota Jayapura, nantinya Saka POM Jayapura untuk direkomendasikan pada Munas gerakan Pramuka yang akan dilaksanakan pada Desember mendatang.

  Selain pelantikan juga dilakukan sosialisasi Saka POM kepada siswa-siswi yang tergabung dalam gerakan Pramuka, tujuannya agar ikut mensosialisasikan tentang keamanan produk obat dan makanan di masyarakat.

  “Mereka diberikan pengetahuan dan keterampilan, sehingga dengan ilmu yang cukup bisa melindungi dirinya sendiri dari produk obat dan makanan yang bisa membahayakan kesehatannya, setelah itu disampaikan kepada keluarganya dan masyarakat secara luas,” bebernya.

  Pihaknya berharap, pengurus Saka POM Jayapura melaksanakan kewajibannya sesuai dengan Tri Satya dan Dasa Dharma Pramuka. “Serta menjadikan segenap Pramuka Indonesia termotivasi dan bersedia menyebarluaskan informasi tentang obat dan makanan yang bermanfaat bagi masyarakat,” ucapnya.

Baca Juga :  Perairan Teluk Youtefa dan Danau Sentani Tercemar

  Sementara itu, Ketua Kwartir Daerah (Kwarda) Gerakan Pramuka Papua Kakak Kristhina R.I. Luluporo Mano, SIP, MAP berharap Saka POM Jayapura memberikan kontribusi dalam pembinaan, pengawasan, dan perlindungan obat dan makanan.

  “Pramuka sampai dengan saat ini masih menjadi tempat membina, mendidik generasi muda wataknya, karakternya,” kata Kristhina.

  Ia juga menyebut bahwa pramuka bekerja dengan ketulusan hati, keikhlasan hati sukarela tetapi bertanggung jawab. “Pramuka menjadi tempat membina watak dan karakter generasi muda. Pramuka bekerja dengan tulus tapi bertanggung dan disiplin. Pramuka harus bermanfaat dimana saja berada,” pungkasnya. (fia/tri)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya