Monday, July 1, 2024
28.7 C
Jayapura

Ketua Baru Stisipol Dilantik, Frits Berharap Membawa Perubahan

JAYAPURA-Ketua baru Kampus Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Politik ( Stisipol) Silas Papare Jayapura periode 2024-2028, Marianus Lamere, S. Sos, M. Si  dilantik di ruang sidang Stisipol Silas Papare Jayapura, Kamis, (27/6). Marinus Lamere mengantikan pejabat terdahulunya Drs. Sujarot, M. Si.

Pelantikan ini juga dihadiri oleh Ketua Komnas HAM Wilayah Papua, Frits Ramandey, pihak yayasan, dosen, tenaga kependidikan, dan alumni serta perwakilan mahasiswa Stisipol Silas Papare Jayapura.

   Kepada Cenderawasih Pos di lokasi, Kamis (27/6), Ketua Komnas HAM Wilayah Papua, Frits Ramandey, mengatakan Stisipol Silas Papare merupakan salah satu kampus tertua di tanah Papua. Kata dia, kampus ini juga telah menghasilkan orang-orang hebat di Tanah Papua.

   “Kampus Stisipol Silas Papare itu kampus swasta tertua di tanah Papua, itu kampus tua pertama di Papua,” kata Frits kepada Cenderawasih Pos, Kamis (27/6).

   “Ini kampus sudah menghasilkan begitu banyak alumni terbaik yang tersebar di tanah Papua, salah satunya saya sendiri,” tambahnya. Diketahui Frits merupakan salah satu alumni dari kampus itu dan dipercayakan sebagai ketua ikatan alumni.

Baca Juga :  Pelaku Curas yang Tewaskan Korbannya Segera Disidangkan

   Tentunya sebagai ketua alumni, kata Frits,  punya tanggung jawab yang besar terhadap perkembangan kampus serta merangkul alumni tamatan dari kampus itu. Mewakili semua alumni, Ia menyampaikan ucapan selamanya kepada ketua baru Kampus itu, Marianus Lamere, S. Sos, M. Si.

   “Tentu sebagai alumni, tetapi juga sebagai ikatan alumni sarjana sosiologi dan ilmu pemerintahan kami menyampaikan selamat kepada salah satu alumni di kampus ini pak Lamere yang suda terpilih menjadi ketua Stisispol

    Berharap dengan terpilihnya ketua baru Stisipol ada upaya berkerja keras untuk mengembalikan marwah Stisipol  sebagai kampus tertua dan berpengaruh pada jamannya, tidak hanya kampus yang membangun sumberdaya manusia di tanah Papua. Tetapi juga mengambil bagian dalam gerakan-gerakan sosial dilingkungan masyarakat.

  Di tempat yang sama ketua baru Kampus Stisipol Silas Papare Jayapura, Marianus Lamere, S. Sos, M. Si, mengatakan bahwa pihaknya berkomitmen membangkit kembali Marwah dari kamus Stisipol untuk lebih maju lagi kedepannya.

Baca Juga :  Bupati Gusbager Lantik 9 Pejabat Struktural

  Menurutnya untuk menjadi seorang pimpinan tidaklah mudah, perlu kerjasama dan dukungan serta berkoordinasi dari berbagai pihak. “Karena Stisipol merupakan salah satu perguruan tinggi yang paling lama di Papua, dan telah menciptakan banyak orang orang hebat termasuk pejabat,” kata Marianus kepada Cenderawasih Pos, Kamis (27/6).

Ia menginginkan dibawah pimpinannya nanti STISPOL akan lebih maju lagi, artinya persoalan yang dihadapi selama ini menjadi pembelajaran untuk kedepannya. “Kita berhadapan dengan perkembangan yang lebih maju kita harus berpacu dengan sistem teknologi, dan juga situasi, kondisi yang ada saat ini.

   “Setiap pemimpin pasti ada kekurangan, tetapi dari kekurangan itu kita dapat melihat, jadi hal-hal yang kurang kita harus perbaiki, dibenahi sehingga lebih ditingkatkan lagi. Kekurangan itu menjadi pembelajaran buat kita untuk lebih baik kedepannya,” pungkasnya. (kar/tri)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

JAYAPURA-Ketua baru Kampus Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Politik ( Stisipol) Silas Papare Jayapura periode 2024-2028, Marianus Lamere, S. Sos, M. Si  dilantik di ruang sidang Stisipol Silas Papare Jayapura, Kamis, (27/6). Marinus Lamere mengantikan pejabat terdahulunya Drs. Sujarot, M. Si.

Pelantikan ini juga dihadiri oleh Ketua Komnas HAM Wilayah Papua, Frits Ramandey, pihak yayasan, dosen, tenaga kependidikan, dan alumni serta perwakilan mahasiswa Stisipol Silas Papare Jayapura.

   Kepada Cenderawasih Pos di lokasi, Kamis (27/6), Ketua Komnas HAM Wilayah Papua, Frits Ramandey, mengatakan Stisipol Silas Papare merupakan salah satu kampus tertua di tanah Papua. Kata dia, kampus ini juga telah menghasilkan orang-orang hebat di Tanah Papua.

   “Kampus Stisipol Silas Papare itu kampus swasta tertua di tanah Papua, itu kampus tua pertama di Papua,” kata Frits kepada Cenderawasih Pos, Kamis (27/6).

   “Ini kampus sudah menghasilkan begitu banyak alumni terbaik yang tersebar di tanah Papua, salah satunya saya sendiri,” tambahnya. Diketahui Frits merupakan salah satu alumni dari kampus itu dan dipercayakan sebagai ketua ikatan alumni.

Baca Juga :  Pelantikan Pejabat Eselon Kembali Tuai Protes

   Tentunya sebagai ketua alumni, kata Frits,  punya tanggung jawab yang besar terhadap perkembangan kampus serta merangkul alumni tamatan dari kampus itu. Mewakili semua alumni, Ia menyampaikan ucapan selamanya kepada ketua baru Kampus itu, Marianus Lamere, S. Sos, M. Si.

   “Tentu sebagai alumni, tetapi juga sebagai ikatan alumni sarjana sosiologi dan ilmu pemerintahan kami menyampaikan selamat kepada salah satu alumni di kampus ini pak Lamere yang suda terpilih menjadi ketua Stisispol

    Berharap dengan terpilihnya ketua baru Stisipol ada upaya berkerja keras untuk mengembalikan marwah Stisipol  sebagai kampus tertua dan berpengaruh pada jamannya, tidak hanya kampus yang membangun sumberdaya manusia di tanah Papua. Tetapi juga mengambil bagian dalam gerakan-gerakan sosial dilingkungan masyarakat.

  Di tempat yang sama ketua baru Kampus Stisipol Silas Papare Jayapura, Marianus Lamere, S. Sos, M. Si, mengatakan bahwa pihaknya berkomitmen membangkit kembali Marwah dari kamus Stisipol untuk lebih maju lagi kedepannya.

Baca Juga :  Garap Event Harus Kantongi Rekomendasi

  Menurutnya untuk menjadi seorang pimpinan tidaklah mudah, perlu kerjasama dan dukungan serta berkoordinasi dari berbagai pihak. “Karena Stisipol merupakan salah satu perguruan tinggi yang paling lama di Papua, dan telah menciptakan banyak orang orang hebat termasuk pejabat,” kata Marianus kepada Cenderawasih Pos, Kamis (27/6).

Ia menginginkan dibawah pimpinannya nanti STISPOL akan lebih maju lagi, artinya persoalan yang dihadapi selama ini menjadi pembelajaran untuk kedepannya. “Kita berhadapan dengan perkembangan yang lebih maju kita harus berpacu dengan sistem teknologi, dan juga situasi, kondisi yang ada saat ini.

   “Setiap pemimpin pasti ada kekurangan, tetapi dari kekurangan itu kita dapat melihat, jadi hal-hal yang kurang kita harus perbaiki, dibenahi sehingga lebih ditingkatkan lagi. Kekurangan itu menjadi pembelajaran buat kita untuk lebih baik kedepannya,” pungkasnya. (kar/tri)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya