JAYAPURA-Kasus pencurian kendaraan motor (Curanmor) dan pemalangan pada fasilitas umum yang dilakukan oleh masyarakat adat di wilayah Polsek Heram, masih yang paling dominan terjadi awal tahun sejak Januari hingga menjelang akhir Maret tahun ini.
“Untuk kasus atau masalah yang terjadi dan yang tertinggi di Heram ini, masalah pencurian sepeda motor dan juga masalah pemalangan,” kata Kapolsek Heram, AKP Yunus Ick, Rabu (26/5).
Untuk laporan kasus Curanmor, sampai saat ini ada sekitar 3 sampai 4 kasus yang dilaporkan. Disisi lain, pihaknya juga berhasil menangkap beberapa pelaku pencurian sepeda motor dan sejumlah barang perlengkapan rumah tangga atau kantor.
“Ada laporan yang masuk, tapi ada beberapa yang sudah diungkap oleh anggota kami,” bebernya.
Sementara untuk kasus pemalangan terjadi pada bangunan kantor jembatan timbang milik Pemprov Papua yang terletak di depan Hypermart Waena. Selain itu, pemalangan sekolah SMA Buper juga masih terjadi hanya saja tidak mengganggu aktivitas KBM.
“Untuk masalah-masalah seperti ini sudah kami datangi, berkomunikasi langsung tetapi masih buntu,” imbuhnya.
Karena itu, dia berharap, aksi-aksi pemalangan ini jangan sampai menimbulkan kekacauan di tengah masyarakat hingga mengganggu ketertiban umum.(roy/tri)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
JAYAPURA-Kasus pencurian kendaraan motor (Curanmor) dan pemalangan pada fasilitas umum yang dilakukan oleh masyarakat adat di wilayah Polsek Heram, masih yang paling dominan terjadi awal tahun sejak Januari hingga menjelang akhir Maret tahun ini.
“Untuk kasus atau masalah yang terjadi dan yang tertinggi di Heram ini, masalah pencurian sepeda motor dan juga masalah pemalangan,” kata Kapolsek Heram, AKP Yunus Ick, Rabu (26/5).
Untuk laporan kasus Curanmor, sampai saat ini ada sekitar 3 sampai 4 kasus yang dilaporkan. Disisi lain, pihaknya juga berhasil menangkap beberapa pelaku pencurian sepeda motor dan sejumlah barang perlengkapan rumah tangga atau kantor.
“Ada laporan yang masuk, tapi ada beberapa yang sudah diungkap oleh anggota kami,” bebernya.
Sementara untuk kasus pemalangan terjadi pada bangunan kantor jembatan timbang milik Pemprov Papua yang terletak di depan Hypermart Waena. Selain itu, pemalangan sekolah SMA Buper juga masih terjadi hanya saja tidak mengganggu aktivitas KBM.
“Untuk masalah-masalah seperti ini sudah kami datangi, berkomunikasi langsung tetapi masih buntu,” imbuhnya.
Karena itu, dia berharap, aksi-aksi pemalangan ini jangan sampai menimbulkan kekacauan di tengah masyarakat hingga mengganggu ketertiban umum.(roy/tri)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
