Wali Kota Jayapura Dr Benhur Tomi Mano, MM., berbincang-bincang dengan Wakil Wali Kota Jayapura Ir.H.Rustan Saru, MM., Sekda Kota Jayapura Dan beberapa pimpinan OPD ( FOTO: Priyadi/Cepos)
Wali Kota Jayapura Dr Benhur Tomi Mano, MM., berbincang-bincang dengan Wakil Wali Kota Jayapura Ir.H.Rustan Saru, MM., Sekda Kota Jayapura Dan beberapa pimpinan OPD ( FOTO: Priyadi/Cepos)
JAYAPURA-Wali Kota Jayapura Dr Benhur Tomi Mano, MM., mengakui, walaupun sudah ada Perda tentang pencegahan Covid-19 dan penindakan kedisiplinan terhadap warga yang tidak menerapkan protokol kesehatan di masa pandemi Covid-19 di Kota Jayapura.
Namun sampai saat ini masih banyak warga tidak mematuhi Perda tersebut, karena setiap kali dilakukan sweeping masker masih saja banyak warga yang tertangkap. Selain itu, tak dipungkiri batas aktivitas jam malam pelaku usaha dan masyarakat hingga pukul 21.00 WIT juga banyak yang masih melanggar.
“Masyarakat seharusnya mau menaati aturan pemerintah karena ini demi keselamatan dan kesehatan bersama, kita sudah bijak dalam membuat aturan karena melihat dari berbagai aspek baik ekonomi,’’jelasnya.
Menurut wali kota, memang sudah ada masyarakat yang sadar bahwa Covid-19 ini berbahaya, tapi ada juga yang malas menganggap Covid-19 tidak ada, padahal kasus kematian akibat Covid-19 sudah semakin meningkat di Kota Jayapura. “Kita harus sabar dalam menghadapi Covid-19 hal yang harus dilakukan adalah menerapkan protokol kesehatan, karena ini demi keselamatan dan kesehatan bersama,’’jelasnya.(dil/wen)
Wali Kota Jayapura Dr Benhur Tomi Mano, MM., berbincang-bincang dengan Wakil Wali Kota Jayapura Ir.H.Rustan Saru, MM., Sekda Kota Jayapura Dan beberapa pimpinan OPD ( FOTO: Priyadi/Cepos)
JAYAPURA-Wali Kota Jayapura Dr Benhur Tomi Mano, MM., mengakui, walaupun sudah ada Perda tentang pencegahan Covid-19 dan penindakan kedisiplinan terhadap warga yang tidak menerapkan protokol kesehatan di masa pandemi Covid-19 di Kota Jayapura.
Namun sampai saat ini masih banyak warga tidak mematuhi Perda tersebut, karena setiap kali dilakukan sweeping masker masih saja banyak warga yang tertangkap. Selain itu, tak dipungkiri batas aktivitas jam malam pelaku usaha dan masyarakat hingga pukul 21.00 WIT juga banyak yang masih melanggar.
“Masyarakat seharusnya mau menaati aturan pemerintah karena ini demi keselamatan dan kesehatan bersama, kita sudah bijak dalam membuat aturan karena melihat dari berbagai aspek baik ekonomi,’’jelasnya.
Menurut wali kota, memang sudah ada masyarakat yang sadar bahwa Covid-19 ini berbahaya, tapi ada juga yang malas menganggap Covid-19 tidak ada, padahal kasus kematian akibat Covid-19 sudah semakin meningkat di Kota Jayapura. “Kita harus sabar dalam menghadapi Covid-19 hal yang harus dilakukan adalah menerapkan protokol kesehatan, karena ini demi keselamatan dan kesehatan bersama,’’jelasnya.(dil/wen)
