JAYAPURA-Wali Kota Jayapura Dr Benhur Tomi Mano, MM., mengatakan, masyarakat Kota Jayapura yang akan melakukan pengurusan dokumen atau Adminduk dan lainnya di OPD Pemerintah Kota Jayapura, diharapkan untuk tetap menjaga diri selalu menerapkan protokol kesehatan, karena saat ini penyebaran Covid-19 tidak hanya di klaster keluarga namun klaster perkantoran, apakah ini ASN tidak menerapkan protokol kesehatan saat bekerja atau masyarakat datang ke kantor untuk mengurus dokumen atau lainnya tidak menerapkan protokol kesehatan akhirnya ada penyebaran di kantor.
Untuk itu, dalam menyikapi hal tersebut, saat ini bagi seluruh masyarakat yang ingin masuk di kantor wali kota dicek suhu tubuh, wajib cuci tangan dengan air dan sabun, jangan melepas masker dan lewat satu pintu di depan pintu main hall Kantor Wali Kota.
“Hal ini sudah kami lakukan karena, banyak ASN terpapar Covid-19 sehingga kami juga harus waspada jangan sampai penyebaran dari masyarakat yang datang ke kantor wali kota,”ungkapnya, Kamis (24/9)kemarin.
Wali Kota mengakui, tingkat penyebaran Covid-19 kini semakin meningkat setelah adanya new normal, padahal dalam menyambut new normal masyarakat diminta tetap menerapkan protokol kesehatan, tapi dengan masyarakat bandel dan kepala batu tentu masyarakat sendiri yang terkena resikonya.
Walaupun demikian, pemerintah tetap berusaha semaksimal mungkin dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19 termasuk membantu merawat pasien yang terpapar corona supaya cepat sembuh, jangan ada lagi korban baru yang meninggal dunia akibat terpapar Corona.(dil/wen)
JAYAPURA-Wali Kota Jayapura Dr Benhur Tomi Mano, MM., mengatakan, masyarakat Kota Jayapura yang akan melakukan pengurusan dokumen atau Adminduk dan lainnya di OPD Pemerintah Kota Jayapura, diharapkan untuk tetap menjaga diri selalu menerapkan protokol kesehatan, karena saat ini penyebaran Covid-19 tidak hanya di klaster keluarga namun klaster perkantoran, apakah ini ASN tidak menerapkan protokol kesehatan saat bekerja atau masyarakat datang ke kantor untuk mengurus dokumen atau lainnya tidak menerapkan protokol kesehatan akhirnya ada penyebaran di kantor.
Untuk itu, dalam menyikapi hal tersebut, saat ini bagi seluruh masyarakat yang ingin masuk di kantor wali kota dicek suhu tubuh, wajib cuci tangan dengan air dan sabun, jangan melepas masker dan lewat satu pintu di depan pintu main hall Kantor Wali Kota.
“Hal ini sudah kami lakukan karena, banyak ASN terpapar Covid-19 sehingga kami juga harus waspada jangan sampai penyebaran dari masyarakat yang datang ke kantor wali kota,”ungkapnya, Kamis (24/9)kemarin.
Wali Kota mengakui, tingkat penyebaran Covid-19 kini semakin meningkat setelah adanya new normal, padahal dalam menyambut new normal masyarakat diminta tetap menerapkan protokol kesehatan, tapi dengan masyarakat bandel dan kepala batu tentu masyarakat sendiri yang terkena resikonya.
Walaupun demikian, pemerintah tetap berusaha semaksimal mungkin dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19 termasuk membantu merawat pasien yang terpapar corona supaya cepat sembuh, jangan ada lagi korban baru yang meninggal dunia akibat terpapar Corona.(dil/wen)
