JAYAPURA – Pemerintah Kota (Pemkot) Papua menargetkan pada Oktober 2025 semua sekolah jenjang PAUD-SMA/SMK di daerah itu sudah menikmati program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Wakil Wali Kota Jayapura Rustan Saru mengatakan, saat ini pihaknya telah menyiapkan tiga lokasi untuk pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang berada di Distrik Abepura, Distrik Muara Tami dan Distrik Jayapura Utara.
“SPPG tersebut tinggal menunggu surat keputusan Wali kota sehingga untuk segera didirikan karena dapur ini bisa dibangun oleh pemerintah daerah tetapi juga oleh Badan Gizi Nasional (BGN),” katanya di Jayapura, Kamis (21/8).
Menurut Rustan, pihaknya berharap sekolah-sekolah yang saat ini belum menerapkan program MBG agar pada September 2025 sudah bisa berjalan sehingga pada Oktober 2025 bisa berjalan optimal.
“Sehingga program MBG dari bapak Presiden Prabowo Subianto bisa tercapai khususnya di Kota Jayapura,” ujarnya.
Dia menjelaskan, pihaknya berkomitmen untuk menyukseskan program nasional di Kota Jayapura baik BMG maupun sekolah rakyat dan koperasi merah putih. Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Jayapura Yoppi Hanuebi mengatakan, sebanyak 22.144 peserta didik jenjang PAUD-SMA/SMK yang menerima program MBG di mana jumlah ini sudah termasuk ibu hamil dan ibu menyusui. (antara)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOSÂ https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
JAYAPURA – Pemerintah Kota (Pemkot) Papua menargetkan pada Oktober 2025 semua sekolah jenjang PAUD-SMA/SMK di daerah itu sudah menikmati program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Wakil Wali Kota Jayapura Rustan Saru mengatakan, saat ini pihaknya telah menyiapkan tiga lokasi untuk pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang berada di Distrik Abepura, Distrik Muara Tami dan Distrik Jayapura Utara.
“SPPG tersebut tinggal menunggu surat keputusan Wali kota sehingga untuk segera didirikan karena dapur ini bisa dibangun oleh pemerintah daerah tetapi juga oleh Badan Gizi Nasional (BGN),” katanya di Jayapura, Kamis (21/8).
Menurut Rustan, pihaknya berharap sekolah-sekolah yang saat ini belum menerapkan program MBG agar pada September 2025 sudah bisa berjalan sehingga pada Oktober 2025 bisa berjalan optimal.
“Sehingga program MBG dari bapak Presiden Prabowo Subianto bisa tercapai khususnya di Kota Jayapura,” ujarnya.
Dia menjelaskan, pihaknya berkomitmen untuk menyukseskan program nasional di Kota Jayapura baik BMG maupun sekolah rakyat dan koperasi merah putih. Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Jayapura Yoppi Hanuebi mengatakan, sebanyak 22.144 peserta didik jenjang PAUD-SMA/SMK yang menerima program MBG di mana jumlah ini sudah termasuk ibu hamil dan ibu menyusui. (antara)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOSÂ https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
