JAYAPURA– Raport Pendidikan di SMA Kristen Kalam Kudus tahun ini mengalami sedikit penurunan dari tahun-tahun sebelumnya. Itu diperoleh dari hasil ujian assessment nasional berbasis komputer (ANBK) yang sudah dilaksanakan pada tahun sebelumnya.
“Untuk hasil tahun ini kita masih bersyukur, buat hasil yang didapat, karena kalau dari warna masih tetap hijau tetapi memang mengalami penurunan untuk kualitas pembelajaran dan iklim sekolah,” kata Kepala SMA Kalam Kudus, Marselina, Selasa (20/8).
Dikatakan, dengan capaian rapor tersebut tentunya menjadi catatan dari pihak sekolah terutama dengan melakukan perbaikan melalui ANBK yang sedang berjalan di tahun ini. Menurutnya capaian rapor pendidikan 2024 sedikit mengalami penurunan itu kemungkinan karena dalam keseharian dalam pembelajaran yang mungkin belum terlalu terkontrol, atau bisa juga karena para peserta yang melakukan asesmen kurang memahami soal.
“Soal ini kan literasi dan numerasi, artinya soal ini mungkin juga tidak biasa ditemukan di kelas. Sehingga mereka mengalami kendala memaknai soal-soal. Sehingga jawabannya mungkin tidak sesuai dengan yang diharapkan. Tapi ini menjadi bahan evaluasi buat sekolah untuk menjadi lebih baik,” ujarnya.
Dia mengakui ANBK ini merupakan satu data untuk memotret mutu sekolah. Kemudian untuk mengubah nilai rapor pendidikan yang sedikit mengalami penurunan itu, tentunya pihaknya sudah melakukan persiapan-persiapan terutama melakukan simulasi terhadap para peserta dan belajar dari beberapa soal yang disiapkan oleh pemerintah.
“Kami juga menyampaikan kepada siswa mengenai pentingnya ANBK ini supaya mereka secara serius menghargai bahwa ini momen untuk memberikan apa sih kualitas dari sekolah, tidak asal-asalan juga,”ujarnya. (roy/tri)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos