JAYAPURA – Agenda Festival Budaya Nusantara yang digelar oleh UPT Taman Budaya Papua disebut bisa menjadi cermin keberagaman bagi masyarakat yang mendiami Papua. Dari event yang bertajuk festival budaya nusantara ini menggambarkan tentang pentingnya memupuk kebersamaan lewat wadah kesenian.
Papua yang kaya dengan seni dan budaya menjadi tempat kolaborasi yang unik untuk terus dikembangkan. “Melalui festival ini saya pikir bisa menjadi satu momentum untuk mendorong persatuan. Ada banyak keberagaman dalam seni dan budaya dan masing – masing memiliki keunikan dan kelebihan yang patut dihargai,” jelas Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Papua, Amelia Ondikleuw pada pembukaan Festival Budaya Nusantara, Kamis (14/12) malam.
Amelia menyebut Festival Budaya Nusantara ini mempersatukan budaya bangsa di Papua, artinya setiap suku memiliki budaya dan identitas dan jika tak dikembangkan maka perlahan – lahan akan dilupakan dan hilang dengan sendirinya.
“Setiap tempat atau wilayah itu memiliki karakteristik yang berbeda – beda dan itu yang selama ini dipegang teguh menjadi kebaikan. Dengan festival ini mencerminkan keberagaman dan warna bahwa setiap suku memiliki identitas dan kebudayaan yang pasti menarik,” imbuhnya.
“Kita tidak bisa menganggap suku A paling baik sebab semuanya punya kelebihan dan pasti menyimpan pesan dan kebaikan,” tambahnya. Kata Amelia, hubungan yang baik, kebiasaan – kebiasaan, persatuan dan kesatuan bisa direkatkan karena ada moment seperti ini.
Menjadi ruang bagi kelompok suku dan budaya untuk menampilkan tradisi atau budayanya. “Kami melihat memang perlu moment untuk memberi ruang bagi karya seni budaya yang tidak hanya dari Papua tapi nusantara. Di situ kita akan belajar bersama,” tutupnya. (ade/tri)
Dapatkan update berita pilihan setiap hari dari Cenderawasihpos.jawapos.com
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos