JAYAPURA-Penjabat Wali Kota Jayapura mengingatkan kepada pihak sekolah supaya dalam Pendaftaran peserta didik baru tahun 2023 tidak membebani orang tua, terutama mulai pungutan uang untuk mendukung proses pendaftaran siswa baru.
“Pemerintah melalui Dinas Pendidikan mempunyai program bantuan bagi sekolah untuk kepentingan sekolah. Harapan saya, sekolah harus mempertimbangkan kemampuan ekonomi setiap orang tua yang berbeda-beda,” kata Frans Pekey, Selasa (13/6).
Bahkan kata dia, Pemerintah Kota Jayapura tidak tinggal diam untuk mendukung terselenggaranya pendidikan yang berkualitas di Kota Jayapura, salah satunya pada tahun ini akan memberikan bantuan subsidi ke semua sekolah melalui dana Otsus. Dengan tujuan dapat meringankan beban orang tua siswa pada tahun ajaran baru.
Karena itu, dia meminta supaya sekolah tidak lagi membebani orang tua siswa pada saat pendaftaran siswa baru. Apalagi kata dia, tidak semua orang tua siswa mampu dari sisi ekonomi.
“Terlebih keadaan ekonomi yang sedang lesu akibat pandemi Covid lalu dan juga krisis ekonomi pangan dunia yang terjadi saat ini dengan harga yang tinggi” ujarnya.
Dia menambahkan, mahalnya biaya pendidikan juga sangat berpengaruh terhadap inflasi di sebuah daerah termasuk kota Jayapura. Meski diakui, saat ini inflasi Kota Jayapura sedang berada pada zona nyaman. Namun tidak menutup kemungkinan biaya pendidikan yang tinggi bisa memicu kembali naiknya inflasi.(roy/tri)
JAYAPURA-Penjabat Wali Kota Jayapura mengingatkan kepada pihak sekolah supaya dalam Pendaftaran peserta didik baru tahun 2023 tidak membebani orang tua, terutama mulai pungutan uang untuk mendukung proses pendaftaran siswa baru.
“Pemerintah melalui Dinas Pendidikan mempunyai program bantuan bagi sekolah untuk kepentingan sekolah. Harapan saya, sekolah harus mempertimbangkan kemampuan ekonomi setiap orang tua yang berbeda-beda,” kata Frans Pekey, Selasa (13/6).
Bahkan kata dia, Pemerintah Kota Jayapura tidak tinggal diam untuk mendukung terselenggaranya pendidikan yang berkualitas di Kota Jayapura, salah satunya pada tahun ini akan memberikan bantuan subsidi ke semua sekolah melalui dana Otsus. Dengan tujuan dapat meringankan beban orang tua siswa pada tahun ajaran baru.
Karena itu, dia meminta supaya sekolah tidak lagi membebani orang tua siswa pada saat pendaftaran siswa baru. Apalagi kata dia, tidak semua orang tua siswa mampu dari sisi ekonomi.
“Terlebih keadaan ekonomi yang sedang lesu akibat pandemi Covid lalu dan juga krisis ekonomi pangan dunia yang terjadi saat ini dengan harga yang tinggi” ujarnya.
Dia menambahkan, mahalnya biaya pendidikan juga sangat berpengaruh terhadap inflasi di sebuah daerah termasuk kota Jayapura. Meski diakui, saat ini inflasi Kota Jayapura sedang berada pada zona nyaman. Namun tidak menutup kemungkinan biaya pendidikan yang tinggi bisa memicu kembali naiknya inflasi.(roy/tri)
