Sementara itu Pejabat Pembuat Komitmen Operasi dan Pemeliharaan Sumber Daya Air BWS Papua, Nelsen Wilyam Wambrauw menjelaskan P3-TGAI merupakan program padat karya tunai melalui kementrian PU, kemudian dilaksanakam oleh Direktorat Jendral Sumber Daya Air (Dirjen SDA) melalui satuan kerja BWS Papua.
Program tersebut digalakkan sebagai bentuk tanggungjawab pemerintah untuk mendorong masalah ketahanan pangan di Papua dan Papua tengah. Dari program itu diharapkan indeks pertanian di Papua mengalami pertumbuhan yang signifikan.
“Kita mengharapkan kedepannya progam ini bisa lebih mendorong masyarakat sehingga pengelolahan pangan mereka semakin baik,” tuturnya.
Lebih lanjut dari total seluruh irigasi yang telah dikerjakan, ada 71 irigasi di Papua, sementara 20 lainnya di Papua Tengah yakni di Kabupaten Nabire. Sesungguhnya kata dia bahwa program irigasi ini telah digalakan sejak lama, hanya saja saat ini akan lebih diselaraskan dengan program pemerintah pusat tentang Ketahanan Pangan.
“Kalau tahun ini kita bisa kerjakan 1.050 orang, maka diharapkan tahun 2025 bisa lebih banyak lagi,” harapnya. (rel/tri)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
Sementara itu Pejabat Pembuat Komitmen Operasi dan Pemeliharaan Sumber Daya Air BWS Papua, Nelsen Wilyam Wambrauw menjelaskan P3-TGAI merupakan program padat karya tunai melalui kementrian PU, kemudian dilaksanakam oleh Direktorat Jendral Sumber Daya Air (Dirjen SDA) melalui satuan kerja BWS Papua.
Program tersebut digalakkan sebagai bentuk tanggungjawab pemerintah untuk mendorong masalah ketahanan pangan di Papua dan Papua tengah. Dari program itu diharapkan indeks pertanian di Papua mengalami pertumbuhan yang signifikan.
“Kita mengharapkan kedepannya progam ini bisa lebih mendorong masyarakat sehingga pengelolahan pangan mereka semakin baik,” tuturnya.
Lebih lanjut dari total seluruh irigasi yang telah dikerjakan, ada 71 irigasi di Papua, sementara 20 lainnya di Papua Tengah yakni di Kabupaten Nabire. Sesungguhnya kata dia bahwa program irigasi ini telah digalakan sejak lama, hanya saja saat ini akan lebih diselaraskan dengan program pemerintah pusat tentang Ketahanan Pangan.
“Kalau tahun ini kita bisa kerjakan 1.050 orang, maka diharapkan tahun 2025 bisa lebih banyak lagi,” harapnya. (rel/tri)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
