Sunday, November 24, 2024
28.7 C
Jayapura

Pemkot Permudah Layanan Bagi Korban Musibah Kebakaran 

JAYAPURA-Menyikapi musibah kebakaran yang terjadi di Kampung Tengah, Kelurahan Tanjung Ria, Distrik Jayapura Utara, Kamis (6/10) lalu, Penjabat Wali Kota Jayapura Dr Frans Pekey, M.Si, bersama jajaran pimpinan OPD di lingkungan Pemkot Jayapura, Jumat (7/10) kemarin memang  sudah mendatangi lokasi. Tidak hanya di lokasi kebakaran, tapi juga  menemui korban di posko penampungan di aula DP2AD Papua, di Dok IX.

   Dari hasil tinjauan tersebut Pemkot Jayapura telah memberikan bantuan kepada korban musibah kebakaran mulai dari bantal, Kasur dan lainnya. Selain itu, Frans Pekey juga meminta kepada Dinas Sosial untuk mendata secara lengkap berapa KK yang rumahnya terbakar, berapa jiwa untuk  nantinya bisa dibantu, termasuk meminta Dinas Kesehatan memberikan pelayanan kesehatan saat berada di Posko penampungan.

Baca Juga :  Butuh Komitmen Bersama Untuk Meningkatkan Kinerja

   “Saya juga minta Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil membantu memberikan pelayanan bagi korban musibah kebakaran yang adminduknya terbakar apakah KK, akte lahir, E-KTP dan dokumen kependudukan termasuk Dinas Perikanan.”ungkap Fran Pekey, Senin (10/10) kemarin.

  Sebab, lanjut Frans Pekey, di sana banyak nelayan yang  perlengkapan mencari ikan ada yang terbakar, sehingga harus diperhatikan juga  bantuan alat kerjanya. Selain itu,  Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dapat membantu korban yang ijazahnya terbakar bisa dibuatkan kembali.

  “Caranya dilakukan pendataan secara satu pintu melalui Ketua RT setempat, setelah sudah lengkap datanya lalu dinas terkait bisa langsung membantunya, termasuk Dinas PUPR PKP Kota Jayapura,” ujarnya.

  Diakui, Pemerintah Kota Jayapura tidak tinggal begitu saja dengan adanya musibah kebakaran yang terjadi di sana, tapi tetap memberikan perhatian secara serius dilakukan melalui OPD terkait maupun secara langsung lewat kebijakan yang diambil Pj Wali Kota Jayapura, sehingga korban musibah kebakaran tidak perlu khawatir.

Baca Juga :  Serapan Anggaran Pemprov Papua Capai 60 Persen

   Ia juga meminta kepada masyarakat supaya kedepannya agar lebih hati-hati dan waspada terhadap kebakaran, karena memang di Kota Jayapura masih sering terjadi kebakaran akibat kesalahan manusia. Jika terjadi kebakaran, tentu yang rugi tidak hanya orang yang rumahnya awalnya terbakar, tapi dampaknya juga banyak tetangga di sekelilingnya yang ikut terbakar.

   “Termasuk jaringan listrik, jaringan air juga bisa terganggu. Jadi semua harus benar waspada dan saling mengingatkan, terutama Ketua RT setempat yang langsung berhadapan dengan warganya jangan bosan -bosan memberikan sosialisasi dan mengingatkan kepada warganya.” pesannya. (dil/tri)

JAYAPURA-Menyikapi musibah kebakaran yang terjadi di Kampung Tengah, Kelurahan Tanjung Ria, Distrik Jayapura Utara, Kamis (6/10) lalu, Penjabat Wali Kota Jayapura Dr Frans Pekey, M.Si, bersama jajaran pimpinan OPD di lingkungan Pemkot Jayapura, Jumat (7/10) kemarin memang  sudah mendatangi lokasi. Tidak hanya di lokasi kebakaran, tapi juga  menemui korban di posko penampungan di aula DP2AD Papua, di Dok IX.

   Dari hasil tinjauan tersebut Pemkot Jayapura telah memberikan bantuan kepada korban musibah kebakaran mulai dari bantal, Kasur dan lainnya. Selain itu, Frans Pekey juga meminta kepada Dinas Sosial untuk mendata secara lengkap berapa KK yang rumahnya terbakar, berapa jiwa untuk  nantinya bisa dibantu, termasuk meminta Dinas Kesehatan memberikan pelayanan kesehatan saat berada di Posko penampungan.

Baca Juga :  Serapan Anggaran Pemprov Papua Capai 60 Persen

   “Saya juga minta Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil membantu memberikan pelayanan bagi korban musibah kebakaran yang adminduknya terbakar apakah KK, akte lahir, E-KTP dan dokumen kependudukan termasuk Dinas Perikanan.”ungkap Fran Pekey, Senin (10/10) kemarin.

  Sebab, lanjut Frans Pekey, di sana banyak nelayan yang  perlengkapan mencari ikan ada yang terbakar, sehingga harus diperhatikan juga  bantuan alat kerjanya. Selain itu,  Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dapat membantu korban yang ijazahnya terbakar bisa dibuatkan kembali.

  “Caranya dilakukan pendataan secara satu pintu melalui Ketua RT setempat, setelah sudah lengkap datanya lalu dinas terkait bisa langsung membantunya, termasuk Dinas PUPR PKP Kota Jayapura,” ujarnya.

  Diakui, Pemerintah Kota Jayapura tidak tinggal begitu saja dengan adanya musibah kebakaran yang terjadi di sana, tapi tetap memberikan perhatian secara serius dilakukan melalui OPD terkait maupun secara langsung lewat kebijakan yang diambil Pj Wali Kota Jayapura, sehingga korban musibah kebakaran tidak perlu khawatir.

Baca Juga :  ASN Pemkot Harus Pahami Proses Pergantian Pj Wali Kota

   Ia juga meminta kepada masyarakat supaya kedepannya agar lebih hati-hati dan waspada terhadap kebakaran, karena memang di Kota Jayapura masih sering terjadi kebakaran akibat kesalahan manusia. Jika terjadi kebakaran, tentu yang rugi tidak hanya orang yang rumahnya awalnya terbakar, tapi dampaknya juga banyak tetangga di sekelilingnya yang ikut terbakar.

   “Termasuk jaringan listrik, jaringan air juga bisa terganggu. Jadi semua harus benar waspada dan saling mengingatkan, terutama Ketua RT setempat yang langsung berhadapan dengan warganya jangan bosan -bosan memberikan sosialisasi dan mengingatkan kepada warganya.” pesannya. (dil/tri)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya